Pemkab Kampanyekan Anti Kekerasan Anak
CURUP, BE- Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong sangat menyadari akan pentingnya kehidupan anak-anak sebagai generasi penerus. Mengingat akan pentingnya hal tersebut, Pemerintah Rejang Lebong terus berupaya memenuhi hak-hak anak. Salah satunya melindungi dari korban kekerasan yaitu dengan melakukan kampanye stop kekerasa terhadap anak. Salah satu bentuk kampanye yang dilakukan pemerintah Rejang Lebong yaitu dengan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk membubuhkan tanda tangan pada spanduk kampanye stop kekerasan terhadap anak. Spanduk tersebut disediakan di halaman Gedung Pola Rejang Lebong sebagai salah satu kegiatan peringatan Hari Anak Nasional di Kabupaten Rejang Lebong, kemarin (19/8). \"Hak-hak anak sebagai generasi penerus harus tetap kita lindungi. Salah satunya melindungi mereka dari tindakan kekerasan,\" ungkap Bupati Rejang Lebong H Suherman SE MM, saat peringatan Hari Anak, kemarin. Selain itu, bupati menjelaskan anak sebagai generasi penerus harus diberi motivasi untuk membangun bangsa ini. Selain itu, peningkatan kualitas anak sangatlah penting sebagai bekal mereka untuk menghadapi kemajuan zaman secara global. Menurut bupati, hal tersebut sangatlah penting karena jika tidak disiapkan dari sekarang, maka kita akan tertinggal dari bangsa lain. \"Kalau kita tertinggal dari bangsa lain, maka pembinaan anak kita gagal,\" tegas bupati. Lebih lanjut bupati menjelaskan, menyiapkan generasi penerus tersebut tidak hanya pada SDM saja, melainkan pada pendidikan mentalnya juga. Karena menurut bupati, sebagai orang timur dan beragama, tentunya harus mempunyai etika. Karena pintar saja tidak cukup kalau tidak beretika. \"Kalau pintar saja tanpa ada etika atau mental yang baik, justru akan membuat kehancuran,\" jelas bupati. Sementara itu, dalam sambutannya Ketua Panitia yang juga Ketua TP PKK Rejang Lebong Hj Susilawati Suherman SE MM menjelaskan anak adalah sebagai generasi penerus bangsa. Oleh karena itu dalam tumbuh kembangnya harus mendapat perhatian dari semua pihak terutama orang tua. Menurut Susilawati, salah satu yang sangat penting diperhatikan pada anak adalah masalah teknologi. Menurutnya pengaruh teknologi ini pada anak sangat tinggi dan tidak bisa dihindari. \"Yang bisa kita lakukan adalah memperhatikan anak kita dengan bijak terhadap perkembangan teknologi agar mereka mendapatkan manfaat teknologi tersebut bukan terjerumus pada dampak negatifnya,\" jelas Hj Susilawati. Lebih lanjut ia menjelaskan, beberapa hal penting lainnya yang perlu diperhatikan adalah memenuhi hak-hak anak. Salah satunya hak perlindungan dan partisipasi. Lebih jauh ia menjelaskan dengan adanya peringatan hari anak ini agar seluruh kompenen, bersama-sama mewujudkan kesejahteraan anak dengan memenuhi hak-hak anak. \"Dengan adanya kegiatan ini kita ingin menggugat kesadaran seluruh komponen bahwa anak adalah generasi penerus. Sehingga anak perlu dibekali modal untuk dapat tumbuh dengan berbudi pekerti luhur,\" jelas Hj Susilawati. Peringatan hari anak nasional di Kabupaten Rejang Lebong berlangsung meriah. Selain penandatanganan kampanye stop kekerasan pada anak peserta yang hadir juga disuguhi dengan berbagai hiburan yang ditampilan anak-anak, mulai dari tingkat SD hingga SMA. Kegiatan yang ditampilkan seperti drama, paduan suara, tari-tarian dan masih banyak lagi. Selain itu, tak kalah meriahnya pada acara tersebut Ketua TP PKK Rejang Lebong mendapat kejutan istimewa. Karena pada hari peringatan anak tersebut bertepatan dengan hari lahir istri orang nomor 1 di Kabupaten Rejang Lebong tersebut. Karena tanpa disadari oleh Hj Susilawati, panitia kegiatan telah menyiapkan kejutan. Setibanya di tempat kegiatan, ia disambut dengan nyanyian selamat ulang tahun. Tak hanya sampai di situ, kemeriahan juga berlanjut dengan pemotongan tumpeng yang telah disiapkan panitia. Dan potongan tumpeng yang pertama diserahkan kepada sang suami yaitu Bupati Rejang Lebong H Suherman SE MM.(251)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: