Selfie Monyet Sulawesi Picu Debat Hak Cipta

Selfie Monyet Sulawesi Picu Debat Hak Cipta

DAVID Slater sedang meradang. Fotografer asal Inggris itu ngamuk lantaran ’’fotonya’’, monyet yang sedang ber-selfie, dipajang tanpa izin oleh Wikipedia. David bilang, foto itu mengandung hak ciptanya.

Klaim tersebut ditolak mentah-mentah oleh situs pusat informasi itu. Wikipedia bilang, karena yang memencet kamera bukan David, dia sama sekali tak punya hak cipta pada foto tersebut.

Foto David itu didapatnya saat sedang bepergian di Sulawesi Utara pada 2012. Di situ David menjumpai sekawanan kera hitam yang relatif jinak. Setelah David ”beramah-tamah” dengan monyet itu, eh, salah satu di antara mereka merebut kamera David. Jadilah peranti tersebut sebagai mainan monyet.

Kata David, monyet itu cukup takjub dengan suara klik kamera plus kilau lensa. Ratusan foto tak sengaja tercipta. Beberapa menampilkan pose selfie yang sempurna.

Nah, foto itulah yang kerap diunggah di internet tanpa izin. David bersikeras, ada royaltinya pada foto tersebut. ’’Tidak sesederhana bahwa kamera saya dirampas, dibawa ke balik semak-semak, dan tak sengaja memotret. Perlu sentuhan saya sebelumnya untuk mengatur kamera itu,’’ katanya kepada BBC Kamis (7/8).

Wimedia Foundation yang membawahkan Wikipedia tak kalah ngotot. Mereka berlandaskan undang-undang AS. Yakni, hak cipta tidak bisa diberikan kepada pencipta yang bukan manusia. ’’Dengan sendirinya, foto itu jadi milik publik,’’ ujar pernyataan resmi yayasan tersebut.

Wah, biar adil, lebih baik royalti diberikan kepada monyet-monyet fotografer itu.... (AP/c10/dos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: