Mal Praktik RSMY, Polisi Periksa Dokter
BENGKULU, BE - Polres Bengkulu terus menggeber dan melakukan pengembangan terhadap dugaan mal praktik di Rumah Sakit M Yunus (RSMY) Bengkulu. Hanya saja hingga saat ini, pihak kepolisian masih belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut. Kapolres Bengkulu, AKBP Iksantyo Bagus Pramono, SH MH, melalui Kasat Reskrim Amsaludin SSos, mengatakan, meski telah melakukan pemeriksaan kepada 12 perawat dan salah satu dokter RSMY, pihaknya belum mengantongi tersangka. \"Kita memang telah melakukan pemanggilan, namun semua masih dengan kapasitas sebagai saksi. Kita belum menetapkan tersangkanya,\" tegas Amsaludin, kemarin. Amsaludin menambahkan, pihanya telah memeriksa salah satu dokter spesialis di RSMY, pada Kamis (7/8), kemarin. Dan pemanggilam akan terus dilakukan hingga diketahui kejelasannya. \"Hari ini (kemarin.red) seharusnya kita melakukan pemeriksaan kepada 2 dokter RSMY. Namun, salah satu berhalangan hadir dengan alasan masih berada di Surabaya. Minggu depan akan kita periksa,\" tukasnya. Sekedar mengingatkan, Polres Bengkulu sebelumnnya sudah melakukan pemanggilan terhadap 2 orang dokter RSMY pada Selasa (5/8). Diantaranya Et, dokter yang mendiagnosa penyakit dalam dan Af, dokter penanggung jawab ruangan. Namun sesuai dengan jadwal pemeriksaan kemarin, hanya Et yang memenuhi panggilan, sedangkan Af tak hadir dengan alasan masih cuti ke Surabaya. \"Tadi kita sudah memeriksa Et terkait dugaan salah obat yang diberikan salah satu perawat RSMY, yang menyebabkan korban meninggal. Sedangkan Af minggu depan akan kita periksa, sebab saat ini ia tak berada di Bengkulu,\" jelasnya. Kembali diingatkan, kasus tersebut bermula berdasarkan laporan Heriyanto (28), warga Jalan Merawan, Sawah Lebar Baru, Kota Bengkulu yang melaporkan RSMY ke Polres Bengkulu. Pasalnya, kondisi ayahnya, Bahman, semakin memburuk pasca dirawat di RSMY, sejak Senin (7/7). Belakangan diketahui, ayahnya yang yang mengidap penyakit TBC ternyata diberikan obat yang salah oleh salah seorang perawat RSMY hingga akhirnya ayahnya tersebut semakin parah dan Selasa (8/7) malam meninggal dunia. (cw3)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: