Travel Jadi Pilihan Pemudik

Travel Jadi Pilihan Pemudik

CURUP,BE- Mendekati hari Raya Idul Fitri  tinggal menghitung hari lagi. Aktifitas mudik lebaran sudah mulai dilaksanakan tak terkecuali di Kabupaten Rejang Lebong. Para pemudik dari kabupaten Rejang Lebong adalah mereka  bekerja di sektor swasta terutama bagi mereka yang berasal dari daerah-daerah luar pulau Sumatera. Dalam kegiatan mudik tahun ini pemudik banyak memilih menggunakan jasa transportasi travel peribadi dibandingkan menggunakan jasa bus, ataupun angkutan umum lainnya. Menurut Purwanto (45) warga Dwi Tunggal yang hendak mudik ke jawa, dipilihnya jasa travel karena dikhawatirkan selain berebut tiket dan kemacetan disepanjang jalan khususnya diarus mudik baik dipulau jawa maupun Jakarta yang sudah biasa terjadi jelang lebaran. \"Saya lebih memilih mudik menggunakan travel dari pada bus maupun pesawat,\"ujar Purwanto Menurut Purwanto  mudik dijauh sebelum mendekati lebaran lebih efisien dibandingkan mendekati lebaran terlebih lagi saat ini  anak sekolah sudah mulai libur. \"Kalau mudiknya mendekati lebaran, kami khawatir terjadi kemacetan dan sampai tujuan diluar dari jadwal yang kita tetapkan,\" tambahnya. Lebih lanjut ia menjelaskan mudik dengan menggunakan mobil travel meskipun harus merogoh saku lebih dalam, namun kenyamanan dan  bisa diantar langsung ketempat tujuan menjadi nilai lebih dan daya tarik sendiri sehingga ia tidak perlu repot-repot lagi. Sementara itu, salah seorang  travel dengan trayek Curup menuju luar pulau Sumatera, Dio (35) mengaku sejak H-15 Lebaran lalu ia sudah kebanjiran pesanan pemudik baiktujuan dalam pulau sumatera maupun luar pulau sumatera. \"Di perusahaan travel kami hampir semua kendaraan digunakan untuk mengantar pemudik baik yang di dalam maupun luarsumatera, dan hampir setiap hari banyak pemudik yang pesankendaraan dan rata-rata satu keluarga,\"katanya. Meski kebanjiran job, Ia mengaku harus meninggalkan keluarga bahkan hingga lebaran dan pasca lebaran. \"Kadang lebaran kami masih dijalan, dan tidak bisa lebaran dengan keluarga seperti tahun-tahun sebelumnya, namun itu bagian dari konsekuensi profesi kami,\" jelasnya.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: