Walikota Tolak CPNS

Walikota Tolak CPNS

BENGKULU, BE - Meski berpeluang untuk melakukan rekrutmen CPNS, namun Walikota H Helmi Hasan SE tetap bersikukuh menolaknya. Ia mengatakan, postur APBD Kota Bengkulu yang diperuntukkan bagi rakyat dan pegawai saat ini belum cukup berimbang. \"Kita sesuai dengan kondisi yang ada saja. Perbaikan postur APBD kita sekarang sedang berjalan. Kita sedang dalam upaya untuk menyeimbangkan belanja pegawai dengan belanja untuk rakyat. Mudah-mudahan ketika semua beres, kita baru bisa memikirkan hal-hal yang lain seperti CPNS,\" kata Helmi, kemarin. Walikota yang khas dengan jenggotnya ini mengatakan, Pemerintah Kota saat ini sedang fokus kepada perbaikan infrastruktur. Meski secara faktual Kota Bengkulu membutuhkan CPNS, namun menurut Helmi menjadi kewenangan kepala daerah untuk menetapkan mana yang lebih prioritas. \"Apa yang dibutuhkan masyarakat sekarang coba? Apakah pegawai, apakah jalan? Kalau memang kita resah karena banyak yang menganggur misalnya, kita dorong untuk lebih banyak kepada swasta saja. Pemerintahan provinsi dan daerah lain buka kok. Kota hari ini ingin fokus ke jalan dulu,\" ungkapnya. Namun Helmi tak menampik bahwa pihaknya kedepan akan melakukan rekrutmen CPNS. Namun komitmen tersebut akan ia jalankan setelah semua kebutuhan yang menjadi aspirasi rakyat telah rampung ia laksanakan. \"Kalau nanti APBD kita sudah normal dan jalan-jalan kita sudah benar semua, rumah sakit kita juga sudah bagus, kalau memang kebutuhan PNS itu kemudian menjadi mendesak, baru kita terima. Tapi kondisi sekarang belum mendesak. Yang mendesak adalah bagaimana drainase se Kota Bengkulu ini benar. Bagaimana jalan-jalan dan gang-gang itu dihotmik. Kita juga butuh agar Samisake itu berjalan efektif dan itu butuh dana yang juga tidak sedikit. Inilah yang menjadi konsentrasi pemerintah bagaimana kita bisa mewujudkan apa yang diinginkan rakyat. Bukan apa yang diinginkan pemerintah, tapi apa yang diinginkan rakyat,\" tuturnya. Helmi melanjutkan, saat ini sebaiknya Pemerintah Kota mengalah dengan Pemerintah Provinsi serta Kabaputen/Kota. Ia menilai, jumlah PNS di Kota Bengkulu sudah cukup padat. \"Kalau memang postur APBD kita mencukupi ya tidak jadi masalah. Kita sudah punya 7 ribu PNS. Jumlah ini jauh lebih besar dari Pemerintah Provinsi. Tentu ini akan menjadi hal yang harus dikaji secara mendalam,\" pungkasnya. Sebelumnya, BKD Kota Bengkulu menyatakan, hasil analisis jabatan (anjab) dan analasis beban kerja (ABK) menunjukkan, Pemerintah Kota Bengkulu membutuhkan 600 CPNS. Data ini telah diserahkan kepada pemerintah pusat. Kota Bengkulu memiliki peluang untuk menerima CPNS karena ajuan tersebut. (009)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: