Rujak Mie Mengandung Formalin

BENGKULU, BE - Hati-hati saat membeli Takjil (makanan berbuka puasa) yang dijual di pasar kaget.  Sebab, tidak semua makanan yang dijual aman untuk dikonsumsi. Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Bengkulu yang melakukan razia terhadap beberapa makanan yang dijual di pasar kaget menemukan hal itu.  \"Kita mengambil sampling makanan dari 5 titik tempat penjualan takjil, yaitu di Unib, Kelurahan Surabaya, Pasar Panorama, S. Parman, dan Kampung,\" kata Zulkifli, Apt Kepala BPOM Bengkulu saat sedang melakukan razia takjil. Setelah sampling tersebut diambil, maka dilakukan uji lab oleh tim BPOM.  Dalam setengah jam, hasilnya sudah diketahui.   Menurut Zulkifli, sampling makanan yang diambil itu dari makanan yang dicurigai mengandung formalin, borak, dan zat Rhodamin B. Diantara makanan itu adalah rujak mie, cendol delima, pempek, agar-agar. Dari 5 titik yang telah di ambil samplingnya, BPOM memeriksa 40 sample, dan dari 40 sample itu ada satu rujak mie yang positif mengandung formalin dan borak yang dijual di Pasar Kaget S. Parman.  Sedangkan untuk sample dari 4 titik lainnya negatif mengandung formalin dan borak. Untuk ke depannya, BPOM dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan menelusuri penjual yang barang dagangannya positif mengandung formalin dan borak tersebut.  Karena dari hasil penelusuran oleh BPOM, Disperindag dan Dinas Kesehatan, mie yang mengandung zat berbahaya itu sama. (cw2)

Sumber: