Lelang Baru 37,02 Persen

Lelang Baru 37,02 Persen

  TUBEI,BE - Meskipun sudah memasuki triwulan kedua Tahun Anggaran (TA) 2014, namun nyatanya proses lelang proyek milik Pemkab Lebong belum berjalan maksimal. Dari 181 paket yang diproses melalui Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Lebong, ternyata yang masuk dan sudah diproses lelang baru sebanyak 67 paket atau sekitar 37,02 persen saja. Data tersebut disampaikan Kepala ULP Lebong Doni Swabuana ST kepada BE kemarin (20/5). Bahkan menurut Doni, rencananya hari ini ULP Lebong akan mengikuti rapat evaluasi percepatan bangunan dan penyerapan anggaran TA 2014 yang dipimpin langsung Bupati Lebong H Rosjonsyah SIP MSi di ruang rapat Bupati. \"Dalam rapat itulah kita akan melaporkan progres kegiatan lelang yang sudah terlaksana tersebut,\" kata Doni. Dijelaskan Doni, target ULP pada triwulan kedua progressnya sedikitnya sudah mencapai 60 persen. Sehingga, bisa memaksimalkan realisasi pelaksanaan dan waktu kegiatan nantinya. Apalagi diakhir semester pertama hingga awal semester kedua TA 2014, sudah masuk puasa dan lebaran. \"Meskipun sebenarnya tidak ada persoalan, kaitannya dengan realisasi kegiatan, namun secara realitas jelas bakal mepngaruhi proses realisasi. Baik untuk proses lelang maupun proses pelaksanaan kegiatan di lapangan,\" jelas Doni. Ditambahkan Doni, untuk total keseluruhan kegiatan pembangunan yang melalui pihak ketiga mencapai 603 paket. Sebanyak 181 paket melalui ULP Lebong dan sisanya, 422 paket melalui Pejabat Pengadaan berupa Pengadaan Langsung (PL). Jadi harapan untuk seluruh SKPD bisa mempercepat proses pelaksanaan PL tersebut. Karena prosesnya tidak serumit pengadaan melalui ULP. Jadi kalau progress pelaksaan yang PL tersebut bisa segera selesai, maka SKPD bisa konsentrasi dengan kegiatan yang melalui ULP yang prosesnya cukup memakan waktu. \"Selain itu, beberapa paket Dinas PU Lebong masih menunggu proses perencanaan selesai. Makanya masih banyak lelang fisiknya yang belum bisa dilaksanakan. Termasuk untuk kegiatan pengadaan barang yang tidak membutuhkan proses perencanaan, seluruh SKPD kita minta untuk segera mengoptimalkan pelaksanaannya. Kalau memang ada kendala dalam penyusunan dokumen pengadaan, ULP siap membantu,\" pungkas Doni.(777)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: