Bedeng Bata Terbakar
CURUP UTARA, BE - Kebakaran terjadi di jalan Sukarami Desa Tabarenah kecamatan Curup Utara sekitar pukul 18.15 WIB Sabtu (8/12). Bangunan pembakaran batu bata berukuran 5 x 6 meter, dengan atap terbuat dari ilalang serta tiang bambu tanpa dinding, yang diketahui milik Supaisi (59), warga Jalan Talang Gambir Desa Tabarenah ludes dilalap si jago merah.
Data terhimpun, kebakaran terjadi saat pengrajin batu bata atas nama Man (30) bersama rekannya Reki (22) Sedang membakar batu bata yang siap jual. Ketika hampir selesai, bedeng bata di tinggal oleh kedua pengrajin batu bata untuk beristirahat.Tiba-tiba ada warga melihat api sisa pembakaran batu bata sudah membesar, sehingga api sudah berkobar dibagian atas tempat pembakaran batu bata. Api semakin membesar karena bahan bangunan yang mudah terbakar, bahkan atap terbuat dari ilalang itu semakin menjadi.
Dalam kondisi tidak terkendali itu warga segera menghubungi pemadam kebakaran. Selang beberapa lama 3 unit mobil pemadam kebakaran PBK, dibantu warga langsung berupaya memadamkan api.
Api bisa ditaklukkan dalam waktu 30 menit, namun bangunan sebagai lokasi pembakaran bata sudah ludes dilalap api. Beruntung letak bangunan pembakar bata cukup jauh dari rumah penduduk sehingga api tidak menyebar ke bangunan lain. Tidak ada korban jiwa dan luka-luka akibat peristiwa itu, namun kerugian materil ditaksir mencapai lebih kurang Rp 10 juta.
Kapolres RL AKBP Edi Suroso SH melalui Kasat Reskrim AKP Margopo membenarkan kejadian tersebut. \"Pertistiwa ini terjadi karena kelalaian, dimana pengrajin tidak mengawasi api pada saat membakar batu bata. Sehingga tanpa disadari api sudah membesar dan menghanguskan nangunan bedeng sebagai tempat pembakaran bata,\" tutur Kasat (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: