Jambret, Anak Yatim Disel

Jambret, Anak Yatim Disel

BENGKULU, BE - Meski sudah pernah diringkus Polisi terkait kasus pencurian ayam dan merasakan dinginnya sel Mapolsek Gading Cempaka, tidak membuat Angga Rully (15), warga Jalan Semangka 3 Kelurahan Panorama jera melakukan kejahatan. Malahan remaja yang sudah tidak memiliki ibu tersebut makin nekat saja beraksi, sehingga menjadi penjambret di kawasan Pasar Panorama. Akibat ulahnya tersebut, pelaku harus kembali mendekam disela tahan Polsek Gading Cempaka untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Angga kembali diciduk polisi setelah kedapatan menjambret dompet seorang pengunjung Pasar Panorama, Minggu lalu. Setelah mendapat laporan korban, buser Polsek Gading Cempaka langsung menelusuri keberadaan pelaku, hingga Sabtu (10/5) pelaku berhasil diciduk. Pelaku sendiri dari balik jeruji besi Mapolsek Gading Cempaka mengakui perbuataannya. Hal tersebut dilakukannya karena lapar. \"Saya menjambret karena lapar, mau makan,\" elak pelaku. Pelaku mengaku baru pertama kali melakukan penjambretan tersebut, bila tidak terdesak karena rasa lapar yang dialaminya. Ia mengatakan tidak akan menlancarkan aksi kriminalitas. \"Saya tidak pulang ke rumah bang, karena belum makan sehingga nekat menjambret,\" sebutnya. Dikatakan pelaku, aksi kriminalitasnya dilakukan sekitar satu minggu lalu, saat pelaku yang sehari-hari sering menghabisakan waktunya di kawasan pasar percontahan tersebut. Melihat korbannya tengah berjalan, kemudian mengikuti korban hingga saat korban lengah pelaku langsung menarik dompet yang dipegang korban. \"Belum sempat dibuka dompetnya, karena diteriaki jambret, saya kabur dompet saya buang,\" ucap Angga. Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono SH MH melalui Kapolsek Gading Cempaka AKP Mayndra Eka Wardhana SH SIK penangkapan pelaku jambret tersebut. \"Ya sudah kita amankan, saat ini masih dilakukan pengembangan dari terhadap pelaku,\" jelas Kapolsek. (320)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: