2 Pelaku Sodomi Tak Saling Kenal

2 Pelaku Sodomi Tak Saling Kenal

CURUP, BE - Dua pelaku sodomi yang sama-sama tercatat sebagai warga Kelurahan Air Bang Kecamatan Curup Tengah, diantaranya EG (13) remaja putus sekolah dengan 3 korban sodomi serta YT (35) pengusaha kerupuk dengan 6 korban, ternyata tidak memiliki keterkaitan hubungan seksual sodomi. \"Belum kita temukan kedua pelaku memiliki keterkaitan atau dalam rangkaian kasus, bahkan EG mengaku tidak kenal YT. Namun kita tidak menutup kemungkinan hal itu terjadi karena proses penyidikan masih berjalan,\" ungkap Kapolres RL, AKBP Edi Suroso SH melalui Kasat Reskrim, AKP Rudi Marwah, Jumat (9/5). Hanya saja, karena EG masih dibawah umur penanganan kasus akan berbeda.  Jika tidak ada halangan, Unit PPA Polres Rejang Lebong (RL) akan merehabilitasi EG dan korban hasil pengungkapan kasus sodomi, untuk ditangani oleh psikiater pasca trauma psikis yang dialami oleh pelaku dan korban atas aksi perilaku kelainan seksualitas tersebut.  “Pelaku juga akan kita bawa ke psikiater di Kota Bengkulu untuk menjalani pengobatan,” ujarnya. Dijelaskan Rudi, kebijakan ini menyusul lantaran pelaku dan korban kesemuanya masih berstatus anak-anak dibawah umur. Selain itu, ini merupakan salah satu langkah untuk mencegah terjadinya hal serupa terhadap korban dan pelaku di kemudian hari, akan menjadi predator sodomi. “Pelaku sodomi ini sebelumnya juga adalah korban aksi yang sama, Kita khawatir, korban EG ini juga akan menjadi pelaku dikemudian harinya. Makanya, sebaiknya kita lakukan langkah pencegahan untuk membawanya ke psikiater,” ujar Rudi. Kepada polisi EG masih memberikan keterangan bahkan sempat mengaku menjadi korban, sehingga nekat melakukan sodomi terhadap  3 orang bocah lelaki berusia 9 dan 10 tahun yang tidak lain teman sepermainan pelaku. Peristiwa pencabulan terjadi pada pertengahan Februari 2014 lalu. Kasus ini mulai terungkap saat salah satu orang tua korban melaporkan peristiwa bejat yang menimpa anaknya ke Mapolres RL, Maret lalu. Kronologisnya, EG yang merupakan anak putus sekolah ini kerap mengajak tetangganya bermain bersama. Ketiga korban kerap diajak main ke lokasi yang sepi, namun tidak jauh dari kediamannya. Di sanalah korban diduga telah disodomi sebanyak 4 kali. Tidak hanya itu saja, diduga korban juga kerap diperlakukan aksi pencabulan yang lainnya. Diantaranya, oral seks atau hanya sekadar perbuatan cabul biasa. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: