Jebolan Akpol Tak Boleh Duduk di Lantas

Jebolan Akpol Tak Boleh Duduk di Lantas

BENGKULU, BE - Wakapolri Komjen Pol Badrodin Haiti ternyata tidak hanya mengeluarkan kebijakan pelarangan Kapolres menggunakan ajudan dari anggota Polri aktif, tetapi juga melarang jebolan Akpol ditempatkan langsung di Satuan Lalu Lintas. Karo SDM (Sumber Daya Manusia) Polda Bengkulu, Kombes Pol Drs Pudji P Hadi SH MH, menerangkan lulusan Akademi Polisi (Akpol) tak boleh langsung duduk di kursi satuan lalu lintas. \"Kedepan, para lulusan Akpol tidak diperkenankan menjadi kasat lantas, tetapi akan lebih diprioritaskan untuk ditempatkan di Binmas (Pembinaan Masyarakat,red),\" ujarnya. Hal tersebut, lanjut Pudji, agar para lulusan Akpol bisa lebih menyatu dengan masyarakat dan tahu keinginan serta aspirasi dari masyarakat secara langsung. \"Yang paling bagus itu Kasat Binmas, karena langsung bersentuhan dan berkomunikasi secara langsung dengan masyarakat, karena saat ini banyak para anggota Polri yang tidak bisa berkomunikasi dengan masyarakat,\" sampainya. Sementara itu, untuk para lulusan Akpol yang sudah terlanjur ditempatkan di Satlantas tidak akan dimutasi. Namun Karo Biro SDM Polda Bengkulu akan selalu mengevaluasi anggota tersebut. Bagi yang tidak maksimal kerjanya juga akan dimutasi. \"Banyak yang mau menjadi Kasat Lantas itu karena soal gengsi, sehingga jabatan Kasat lantas seolah menjadi rebutan. Padahal menjadi Kasat Binmas juga sangat bagus,\" pungkasnya. Menurut Ketua Panitia Penerimaan Brigadir Polisi ini, selama ini jabatan Kasat Binmas atau Kasat Sabhara justru tak diisi lulusan Akpol. Padahal dua posisi itu sangat penting, mendekatkan polisi dengan masyarakat. \"Polisi tak hanya duduk di menara gading. Selain itu, upaya pencegahan gangguan Kamtibmas harus lebih intensif karena selama ini Kasat Binmas dan Sabhara malah diisi oleh perwira non Akpol yang umurnya rata-rata lebih tua,\" demikian Pudji. (609)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: