Operator Kurikulum 2013 Dibekali

Operator Kurikulum 2013 Dibekali

x BENGKULU, BE- Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan provinsi Bengkulu, menggelar koordinasi kegiatan unit implementasi kurikulum 2013. Rakor itu dalam rangka memberikan  pembekalan tim teknis pelatihan kurikulum 2013 se-provinsi Bengkulu. Acara selama dua hari yang dimulai tanggal  30-1 Mei 2014 itu, digelar di aula LPMP Bengkulu dan dibuka Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu, Drs Rusdi Bakar MPd. Dalama sambutanya, Rusdi Bakar  sangat mengapresiasi pembekalan itu. Sebagai bentuk apresiasi itu Dispendik tengah mengalokasikan anggaran dalam APBD, dan itu akan dilakukan melalui APBD kabupaten masing-masing. Mantan Kasatpol PP Provinsi Bengkulu inipun menegaskan, pelatihan dan pembekalan seperti ini harus serius dilakukan, terlebih sebentar lagi implementasi kurikulum 2013 akan diberlakukan. \"Peserta harus serius dan bersungguh-sungguh maka hasilnya baik, \" pesannya. Sementara itu Kepala LPMP Saadah Ridwan menuturkan pembekalan ini sebagai tindak lanjut Permendikbud SK Dikbud Nomor 189/p/2013 unit implementasi kurikulum. Pembekalan ini diberikan kepada 134 orang para operator. Setiap daerah diwakili sebanyak lima orang. \'\'Kenapa merek karena mereka inilah yang akan bertugas mengupload dan mengentri data di tempat pelatihan kurikulum di daerahnya masing-masing\" katanya. Pembekalan ini juga kata Saadah, sebagai bentuk komitmen bersama dan bekerja antara LPMP dengan Pemda. Keharmonisan ini diharapkan tidak akan ada tumpang tindih, antara orang-orang yang telah dilatih baik itu yang menggunakan dana bersumber APBN, APBD maupun APBD Perubahan. \"Arahannya dengan menyamakan persepsi dan penyegaran informasi untuk pelaksanaan kurikulum 2013,\" imbuhnya. Para operator yang telah dilatih itu harus dilibatkan dalam berbagai kegiatan. Karena mereka inilah yang memiliki data nilai pre tes, proses sikap,yang semua nilai itu wajib di upload di unit pusat. Sementara LPMP juga sudah melakukan  pemetaan dan melatih  calon instruktur. Mereka yang dinyatakan lulus akan mendapatkan sertifikat dari LPMP. Pengumuman kelulusannya dilakukan pertengahan bulan ini. Targetnya pada awal Juni mendatang LPMP sudah bisa melakukan pelatihan kembali. \"Pemetaan pesaerta yang akan diakomodir APBN sebanyak 1500 guru sasaran, dan pemetaan lewat APBD. \", seraya menambahan selain jumlah nama peserta  juga ada,dan  peserta yabg belum terakomodir dalam kedua anggarann itu akan diakomodir dana mandiri, tandasnya. Kegiatan ini menghadirkan narasumber Kepala Pusbangpodik dan PMP Kemendikbud, Dr Unifah Rosyidi MPd. Unifah menuturkan sosialisasi ini penting dilakukan,dan untuk menyukseskan kegiatannya harus saling koordinasi. Pembekalan inipun bentuk keseriusan pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dalam pembuatan bahan ajar seperti buku kurikulum 2013 yang sampai saat ini masih dalam proses lelang. Ia  Meminta sebelum adanya juknis tentang bahan ajar itu yang belum jelas penerbit mana yang ditunjuk. Ia juga mengingatkan pelatihan tidak dilakukan pada guru yang sama \" Jagan sampe guru dilatih berulang2 sedangkan guru lain tdak disosialisasikan, coba digandeng organisasi lain seperti   Perguruan muhammadyah dan PGRI. Ini akan semakin menyempurnakan sosialisasi,\"tukasnya. (247)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: