Ajang Putri Pariwisata Sepi Peminat

Ajang Putri Pariwisata Sepi Peminat

ARGA MAKMUR, BE - Ajang pemilihan putri pariwisata Bengkulu Utara 2014 sepi peminat atau pendaftar. Hal ini terlihat dari jumlah pendaftar pada ajang tahunan itu hanya diikuti oleh 8 Peserta. Sepinya peserta membuat kepala dinas pemuda, Olahraga dan Pariwisata Bengkulu Utara, Nazaruddin T SPd jengkel. Padahal menurutnya sekretaris daerah Bengkulu Utara, sudah menginstruksikan langsung kepada seluruh camat yang ada di Bengkulu Utara untuk mengikutkan wakilnya pada ajang tersebut. \"Apa surat pak sekda tidak laku buat camat. Kalau surat imbauan tersebut dibuat oleh saya mungkin tidak menjadi masalah. Ini kan yang buat sekda masih tidak digubris. Tolong ibu camat sampaikan dengan pak camat perihal masalah ini,\" ungkap Nazaruddin dengan nada kesal saat pembukaan pemilihan putri pariwisata Bengkulu Utara, di wisma atlet Sabtu (19/4). Menurut Nazaruddin, ajang pemilihan putri pariwisata ini merupakan tonggak awal untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Bengkulu Utara. Jika dari setiap kecamatan tidak memiliki wakil, bagaimana bisa kecamatan tersebut bisa mempromosikan wisata di daerahnya. \"Ini jelas suatu langkah mundur dalam memajukan pariwisata di kabupaten kita ini. Dan ini merupakan catatan kita kedepan agar tidak terulang kembali,\" tambah Nazaruddin, Dikatakannya sebagai langkah mundur, karena ditangan putri pariwisata ini nanti pariwisata Bengkulu Utara akan dipromosikan baik di tingkat Provinsi Bengkulu, nasional maupun internasional. Lebih lanjut ia menjelaskan, dengan semakin banyaknya pendaftar pada ajang tersebut maka peluang panitia untuk memproleh hasil yang maksimal akan lebih banyak. Namun dengan peserta yang minim tersebut, ditakutkan bukan hasil yang maksimal yang akan didapat dan bisa sebaliknya. \" Jangan sampai ada titip-menitip dalam ajang pemilihan putri pariwisata ini,\" tandasnya. Sementara itu, berbicara masalah destinasi wisata, Menurut Nazarudin, Bengkulu Utara memiliki banyak sekali potensi yang bisa dijadikan destinasi wisata. Namun karena keterbatasan dana, pengelolaannya menjadi belum maksimal. Pun begitu, ia terus berusaha untuk mendapatkan kucuran dana baik dari APBD maupun APBN untuk mengembangkan wisata Bengkulu Utara.\" Saat ini kita masih fokus mengembangkan kemumu, karena itu yang paling gampang. Namun perlu diingat pariwisata bukan hanya alam saja, melainkan masih banyak lagi. Seperti wisata sejarah dan kuliner dan ini merupakan tanggung jawab kita bersama untuk mengembangkannya,\" terang Nazaruddin. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: