Pelantikan Kades Padang Bano Terancam Batal

TUBEI, Bengkulu Ekspress – Menanggapi adanya laporan salah satu calon Kades Padang Bano (PB) yang menduga adanya pemalsuan DPT pada Pilkades Padang Bano yang dilaksanakan pada 13 Desember 2011 lalu, Bupati Lebong H Rosjonsyah SIp menanggapi bahwa jika persoalan ini belum selesai maka untuk pelantikan kades terpilih Desa Padang Bano terpaksa ditunda karena masih bermasalah.

\"Iya saya sudah mendapatkan laporan mengenai hal tersebut (Dugaan pemalsuan DPT, red). Makanya untuk pelantikan Kades Padang Bano harus ditunda hingga masalah ini selesai,\" jelas Bupati kepada wartawan di ruang kerjanya kemarin. Dikatakan Bupati bahwa dirinya meminta kepada Bagian Pemerintahan untuk dapat mengkaji laporan adanya dugaan pemalsuan DPT dalam Pilkades Padang Bano tersebut.

\"Saya minta panggil seluruh pihak yang terkait dalam masalah tersebut, karena kita tidak ingin masalah ini menjadi lebih besar. Sebab, masalah Pilkades di Lebong juga pernah terjadi seperti yang terjadi di Pilkades Air Putih Kecamatan Pinang Belapis lalu, terpaksa harus dilakukan pemilihan ulang karena memang ada masalah. Untuk itu saat ini saya masih menunggu laporan dari bagian Pemerintahan soal masalah ini,\" pungkas Bupati.

Sekadar mengingatkan, hasil Pilkades Padang Bano yang dilaksanakan pada 13 Desember 2011 lalu diikuti dua calon kades yakni Amirul Sarpi dan A Malik dan dimenangkan oleh Amirul dengan perolehan suara sebanyak 319 suara. Selain itu, saat itu Kabag Pemerintahan yang juga Plt Asisten I H Jhon Ferianto SSos MM mengatakan jika untuk pelantikan Kades yang baru melakukan Pilkades akan dilaksanakan pada akhir Januari. (777)

Sumber: