Tolak Asuh Anak, Istri Digebuk

CURUP, BE – DW (31) seorang ibu rumah tangga terpaksa melaporkan suaminya FI (38) warga Kelurahan Karang Ayar Kecamatan Curup Timur ke Mapolres Rejang Lebong, Senin (14/4).   Ia mendapatkan beberapa luka lebam di tangan, leher dan kepala karena ulah kasar suaminya sendiri. Peristiwa kekerasan dalam rumah tangga yang terjadi di sebuah rumah di Kelurahan Karang Ayar, Sabtu (12/4) sekitar pukul 07.30 WIB tersebut, tidak hanya membuat korban menderita luka fisik, namun luka batin karena suami tidak lagi memiliki rasa sayang seperti dulu pertama menjalin hubungan cinta. Kapolres RL, AKBP Edi Suroso SH melalui Paur Humas, Aiptu Tri Sumarsono dikonfirmasi wartawan membenarkan laporan tindak kekerasan dalam rumah tangga tersebut. \"Kita sudah menghimpun keterangan korban, dalam waktu dekat suami korban akan kita undang untuk memberikan keterangan,\" tegasnya. Dalam laporannya, korban mengungkapkan, motif penganiayaan ini terjadi lantaran terlapor tersinggung atas permintaan korban yang meminta agar suaminya tersebut mengasuh anak-anak mereka lantaran korban akan pergi berkunjung kerumah orang tuanya.  Permintaan korban bukannya dituruti oleh terlapor yang saat itu masih tidur-tiduran di dalam kamar. Terlapor malah menendang sebuah kursi yang berada di dalam rumah. Tidak hanya itu, terlapor juga memukul korban saat korban masuk ke dalam rumah usai menjemur pakaian di halaman. Tanpa segan-segan, terlapor memukul bahu korban, leher, kepala serta tangan. Mujurnya, aksi itu dilakukan terlapor hanya menggunakan lengan kanan semata. Kendati demikian, korban tetap mengalami sejumlah luka memar dan lebam di beberapa bagian tubuh korban. (999)

Sumber: