Puskesmas Kekurangan Pegawai

Puskesmas Kekurangan Pegawai

  BENTENG, BE -Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) masih kekurangan tenaga medis, dan belum memenuhi standar kebutuhan. Jumlah tenaga yang kurang untuk tenaga kesehatan sekitar 700 orang. Akibatnya beberapa pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) yang rata-rata berada di daerah dalam masih kekurangan, termasuk petugas di pustu dan tenaga administrasi. Demikian diungkapkanKepala Dinas Kesehatan Benteng, I Putu SA SKM, MM. Menurutnya, tenaga yang kurang tersebut telah diajukan ke Badan Kepegawaian Pendidikan dan pelatihan Daerah (BKPPD), untuk diajukan kembali usulan peneriman umum. “Untuk mengisi kekosongan beberapa UPT yang butuh tenaga, ya kita minta ada harapan formasi penerimaan jalur umum dari Menpan,” katanya. Dijelaskan Putu, harusnya pemerintah mengakomodir dan pertimbangkan tenaga yang kurang tersebut, dengan harapan menerima usulan dinkes melalui BKPPD, mengingat tahun ini minim sekali penerimaan tenaga bidang lain. “Tahun ini tidak ada penerimaan bidan PTT, dokter PTT dan tenaga PTT. Jadi serba bingung, gimana mau mengisi kekurangan tersebut,” jelasnya. Ia menambahkan, kebutuhan tenaga kesehatan sangat perlu diprioritaskan. Sebab beberapa tahun lagi, segera dioperasikan rumah sakit tipe C di Desa Durian Demang, pada intinya masih membutuhkan banyak tenaga kesehatan. “Benteng ini masih kurang sekali tenaga kesehatan, kalau tahun ini tidak ada penerimaan, untuk pengoperasian RSUD baru kita kesulitan,” tambahnya. Dikatakannya, untuk saat ini sekitar 400 tenaga kesehatan yang bertugas di Benteng, ditugaskan di 22 Puskesmas, pustu dan poskesdes, 143 bidan desa, dan 30 dokter. Untuk meningkatkan pelayanan di bidang kesehatan, Benteng harus menambahkan lagi kekurangan tenaga medis dan akan dilakukan pemerataan. “Kalau tenaga banyak, bisa diratakan petugasnya,” katanya.(111)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: