30 Persen Sapi RL, Mandul
CURUP, BE - Pengembangbiakan ternak sapi di Kabupaten Rejang Lebong (RL) tampaknya belum bisa berjalan mulus. Pasalnya, hasil penelusuran Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) RL sekitar 30 persen ternak sapi gagal reproduksi alias mandul. Kepala Disnakan RL Ir Amrul Eby dikonfirmasi wartawan, Jum\'at (11/4) mengaku terus mendatangkan ternak sapi dari luar daerah setiap tahunnya. \"Kurangnya potensi pengembangbiakan sapi di RL membuat kita masih membutuhkan pasokan sapi dari luar daerah,\" ungkapnya. Sejumlah faktor, sambung Eby, menjadi penyebab gangguan reproduksi sapi, diantaranya keterbatasan pakan yang tidak baik, faktor lingkungan serta kurangnya pengetahuan peternak terhadap masa perkembangan sapi. \"Bahkan ada 3 sapi yang intensif kita lakukan iseminasi buatan atau kawin suntik juga gagal. Namun berbagai upaya telah kita lakukan melalui penyuluh pertanian lapangan, dokter hewan dan peternak sendiri yang menerapkan berbagai teknologi peternakan,\" katanya. Eby mengaku, awal Mei 2014 mendatang pihaknya kita akan mengadakan bimbingan teknis kepada seluruh Dokter Hewan, penyuluh pertanian lapangan, serta peternak mengenai persoalan gangguan reproduksi ternak tersebut. \"Bimtek akan kita laksanakan di RL ini dengan di ikuti oleh peserta dari seluruh Kabupaten Se Sumatera Bagian Selatan, Bimtek tersebut diharapkan bisa menambah pengetahuan penyuluh dan peternak dalam upaya menekan angka kegagalan reproduksi sapi ternak di RL,\" harap Eby. (999)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: