Sesal Wenger karena Yaya

Sesal Wenger karena Yaya

BUKAN pemain berposisi striker yang menjadi top scorer Manchester City di Premier League musim ini. 17 gol yang sudah ditorehkan Yaya Toure membuatnya mengungguli Sergio Aguero yang baru mencetak 15 gol. Total, sudah 21 gol ditorehkan Yaya di semua ajang kompetisi musim ini. Dari sisi kontribusi, jelas musim ini jadi musim terbaik bagi Yaya. Keputusan pemain Pantai Gading itu untuk hengkang dari Barcelona dan memilih City jadi keputusan yang tepat.

Padahal, banyak klub besar yang ingin memakai tenaganya saat dia menyatakan diri tak akan lama lagi bersama Barca yang saat itu masih diarsiteki Pep Guardiola. Tapi, siapa sangka jika jauh sebelum namanya melambung bersama Barca atau Monaco (Prancis), Arsenal punya kesempatan untuk merekrutnya? Itu terjadi sebelum berlangsungnya musim 2003-2004. The Gunners menyertakan nama Yaya dalam skuad uji coba pramusim. Namun, sebelum musim bergulir, Arsenal melepasnya. Yaya menanda tangani kontak dengan klub Ukraina, Metalurh Donetsk. Dua musim di Ukraina, dia pindah ke Olympiacos baru kemudian Monaco. \"Kami harus menunggu paspornya yang ada di Belgia. Kami membuat kesalahan (dengan transfer), tapi sebenarnya bukan kesalahan. Dia memilih ke Metalurh karena dia bisa ke sana tanpa paspor,\" ujar Arsene Wenger, manajer Arsenal. Wenger mungkin menyesal dengan kesalahan transfer yang menurutnya terjadi di tingkat petinggi Arsenal.

Menurutnya, Yaya punya kesepakatan dengan Arsenal dan bukan karena pihaknya tak ingin merekrut adik kandung Kolo Toure yang tujuh musim memperkuat The Gunners. Kini, Yaya jadi sosok yang patut paling diwaspadai Wenger. Penampilan Yaya sedang hot dalam sepekan terakhir. Dalam dua kemenangan terakhir yang diraih City, Yaya mengemas empat gol. Tiga di antaranya hasil hat-trick saat City mengalahkan Fulham 5-0. (ady)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: