Milan Bangkit karena Balotelli

Milan Bangkit karena Balotelli

FLORENCE – AC Milan mengakhiri puasa kemenangan dalam lima laga terakhir dengan membungkam Fiorentina dua gol tanpa balas di Stadion Artemio Franchi. Kebangkitan I Rossoneri tak lepas dari performa menawan Mario Balotelli. Striker berkulit legam itu menyumbang satu assist dan satu gol dalam laga tersebut. Nasib pelatih Clarence Seedorf ikut terselamatkan.

”Melihat jalannya pertandingan, kami pantas meraih tiga poin dari tim hebat yang memeragakan sepak bola indah. Kami punya motivasi tambahan dan saya melihat para pemain lapar akan kemenangan. Ini adalah kemenangan untuk Milan dan semua Milanisti. Kami mendedikasikannya kepada seorang Milanista, jurnalis Milan Channel Claudio Lippi yang wafat satu tahun lalu,” ujar Seedorf usai pertandingan seperti dilansir Footbal Italia.

Balotelli kembali ke dalam skuad inti setelah sebelumnya tidak dimainkan ketika Milan bermain imbang 1-1 dengan Lazio, pekan lalu. Di sisi lain, pelatih Fiorentina Vincenzo Montella memainkan Alessandro Matri yang pada tengah musim dipinjam dari Milan. Montella menurunkan Matri sebagai pengganti Mario Gomez yang mendapat cedera. Seperti biasa, Fiorentina bermain agresif dengan mencoba mencuri gol di awal pertandingan.

Matri mendapat peluang emas pada menit ke-8, namun gagal memaksimalkannya menjadi gol. Justru Milan memimpin laga melalui gol Mexes pada menit-23 lewat aksi Philippe. I Rossoneri akhirnya mengunci laga dengan skor 2-0 melalui tendangan bebas Balotelli yang menembus jala kiper Neto. ”Mari berharap hasil ini menjadi awal dari hasil-hasil serupa di laga selanjutnya,” jelas Seedorf. Meski menang, posisi Milan justru turun satu peringkat ke peringkat 12. Itu disebabkan rival mereka, Sampdoria, meraih kemenangan dari Sassuolo. Namun, tiga poin dari Fiorentina secara tak langsung sedikit meringankan beban Seedorf yang belakangan mendapat kritik. Posisi Seedorf sempat diisukan terancam menyusul kegagalannya mempersembahkan kemenangan dalam lima laga terakhir di berbagai kompetisi.

”Kami tidak menyelamatkan posisi siapapun,” Balotelli memberikan respon diplomatis. ”Saya tidak membaca surat kabar belakangan ini. Bukan karena kami menelan satu atau dua kekalahan. Tetapi karena kekalahan itu dijadikan momen untuk membicarakan orang lain,” imbuhnya.

Pelatih Fiorentina menyesali kekalahan timnya. Namun dirinya mengakui La Viola bermain tidak dalam performa terbaik. Akibat kekalahan itu, kans Fiorentina menembus zona Liga Champions, kembali menipis. Borja Valero dan kawan-kawan berjarak 10 poin dari peringkat tiga Napoli. Posisi Fiorentina di peringkat empat justru dibayangi oleh FC Internazionale dan Parma yang hanya tertinggal satu poin saja. (ish)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: