Sebelum Pemilu, Mutasi

ARGA MAKMUR, BE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara (BU) dipastikan akan menggelar mutasi jilid II sebelum Pemilu 9 April ini. Hal tersebut dikatakan, Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekkab) BU, Drs Said Idrus ALbar MM. Dijelaskan Idrus, nama-nama pejabat yang akan mengisi jabatan yang masih kosong dalam mutasi itu sudah dipersiapkan. Selanjutnya tinggal melakukan pelaksanaan mutasi. Untuk jadwal mutasi itu sendiri, dilakukan dua atau sekitar tiga hari ke depan. \"Yang jelas sebelum Pemilu kita mutasi lagi. Jadi tinggal beberapa hari lagi karena kita juga harus menyesuaikan jadwal bupati. Awalnya kita prediksi sesudah Pemilu, namun jabatan itu memang sangat penting untuk diisi, maka kita percepat menjadi sebelum pemilu 9 April,\" jelasnya. Disinggung mengenai pejabat yang sudah mutasi akan dimutasi lagi, ia menegaskan, tak bisa dialihkan lagi, karena sudah mendapatkan jabatan. Namun tidak menutup kemungkinan juga akan dimutasi lagi, jika memang ada kebijakan dari Bupati Imron Rosyadi. Seperti salah satu pejabat sebelumnya, Nirzawan Msi, yang sebelumnya menduduki sebagai kepala BPBD dan baru menduduki jabatan satu minggu, dimutasi lagi saat mutasi jilid dua. Padahal ia baru satu minggu menjabat kepala BPBD dimutasi menjadi kepala Dishutbun. Sedangkan kepala BPBD kosong. \"Yang sudah masuk dalam mutasi jilid I dan II sudah tidak bisa beralih lagi, tetap kepada posisi yang saat ini. Karena sekarang kita mau fokus dengan yang kosong dan nama-namanya memang sudah kita persiapkan, sehingga tinggal menunggu pelaksanaannya saja lagi. Tapi kalau memang ada perubahan, ya tidak menutup kemungkinan juga,\" katanya. Jabatan yang masih kosong itu, yakni kepala DPKAD, Asisten III, kepala BPBD, Sekretaris Bappeda dan Sekretaris DPKAD. Namun untuk nama-nama yang akan menjabat kekosongan itu, ia enggan membeberkannya. Karena, katanya, hal itu sifatnya rahasia. \"Untuk orang-orangnya silahkan lihat ketika pelantikan nanti. Yang jelas yang kita pilih berdasarkan evaluasi yang cukup karena memang kita tidak gegabah dalam melakukan pemilihan itu, mengingat jabatan ini sangatlah strategis sehingga dibutuhkan orang-orang yang memang dinilai handal dalam menghandle segala sesuatunya,\" demikian Said Idrsu Albar. (117)

Sumber: