Truk Hancurkan Jalan
BENTENG, BE - Warga Desa Penanding Kecamatan Karang Tinggi mengeluhkan kerusakan jalan di desanya yang saat ini hancur. Kerusakan jalan ini, disebabkan keluar masuknya truk, salah satunya yang membawa muatan limbah batubara dari sungai. Mirisnya, tidak ada upaya pemerintah memperbaiki kerusakan jalan tersebut. Camat Karang Tinggi, Ismail Bakaria, S.Pd pada BE kemarin menutirkan, sudah banyak warga yang mengeluhkan kerusakan jalan itu, tetapi belum ada respon untuk perbaikannya.Parahnya lagi, debu yang berterbangan membuat warga terserang penyakit ISPA (Inspeksi Saluran Pernapasan Akut). “Surat dan laporan secara lisan warga Penanding meminta jalan desa segera dibangun sudah disampaikan. Warga tidak sanggup lagi melintasji jalan berlumpur saat hujan dan berdebu saat panas,” katanya. Jalan yang rusak parah panjangnya sekitar 3 kilometer. Padahal jalan tersebut selain warga desa setempat juga dilintasi PNS, petani dan pelajar. “Bila musim panas batuk dialami masyarakat setempat. Kita sangat prihatin, dampak kerusakan jalan itu,” jelasnya. Dirinya kata Ismail sudah menampung keluhan warganya itu dan berusaha mengajukan perbaikan jalan itu. Ternyata itu belum cukup, dia juga meminta perangkat desa mengajukan usulan pembangunan jalan itu ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) Benteng. “Saya memastikan ke Dinas PU, perangkat desa juga saya minta melapor ke Dinas PU, jangan sampai tidak dibangun,” tambahnya. Hal senada disampaikan warga Penanding, Irianto Sanusi, jalan Penanding itu pernah dibangun di tahun 2010 lalu, tetapi tidak sampai ke Penanding, hanya sebatas di Dusun Baru I. Ia pun mewakili warga mendesak dinas terkait dan pemerintah daerah membangun jalan desa tersebut. “Kapan lagi jalan dibangun, kalau tidak dari sekarang,” tutupnya.(111)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: