APBB Wajibkan Bangun Insfrastruktur

APBB Wajibkan Bangun Insfrastruktur

BENGKULU, BE - Wakil Gubernur Bengkulu, Sultan Bachtiar Najamudin menyatakan Asosiasi Pertambangan Batubara memiliki kewajiban atau tanggung jawab untuk membangun Provinsi Bengkulu ini. Pembangunan yang dimaksud berupa ikut memberikan royalti untuk untuk pembangunan insfrastruktur jalan yang hancur akibat dilalui oleh kendaraan yang mengangkut batubara dari tambang menuju pelabuhan Pulau Baai Bengkulu. \"Jangan jadikan daerah ini sebagai penonton hilir mudiknya bisnis, karena pertambangan itu orientasinya berupa keuntungan. Jika pertambangan untung, memiliki tanggung jawab terhadap daerah ini sehingga saling menguntungkan. Jika tidak balance, berarti akan ada yang tidak sesuai atau tidak singkron,\" kata Sultan. Menurut Wagub, selain ikut membangun  infrastruktur, APBB semestinya juga memiliki tanggung jawab untuk memberikan bantuan sosial kemasyarakatan dalam bentuk CSR.  Namun ia sangat menyayangkan, karena sejauh ini semua tanggung jawab tersebut belum dijalankan sepenuhnya oleh pengusaha batubara. \"Yang mendapatkan keuntungan besar itu adalah para pengusahanya, sedangkan pemerintah hanya memfasilitasinya seperti menyediakan lahan, mengeluarkan izin dan lainnya. Untuk pengusaha mari kita duduk bersama agar tidak ada pihak yang dirugikan,\" ujarnya. Sultan juga mengaku begitu banyak uang yang beredar di Pelindo dan pengusaha batubara tersebut, namun yang beredar untuk provinsi ini cukup minim.  \"Saya sangat setuju adanya investasi, saya orang pertama yang tidak setuju jika investor dihambat.  Karena untuk membangun itu memang melalui pengusaha,\" ucapnya. Untuk itu, ke depan ia meminta antara pemerintah dengan pengusaha batubara untuk dapat duduk bersama sehingga terjalin komunikasi dan koordinasi agar pihak pengusaha dapat menjalankan kewajibannya. \"Jika komunikasi tidak berjalan, maka masalah akan muncul, bertumpuk dan akan menjadi bom waktu yang suatu saat nanti akan meledak,\" ujarnya. Sementara itu, Ketua APBB Debby Hussy mengakui masih lemahnya peran APBB menjalankan kewajiban tersebut, termasuk memberikan bantuan sosial kepada masyarakat.  Namun demikian, ia berjanji dimasa kepemimpinannya APBB akan berbenah sehingga kelengahan masa lalu tidak terulang lagi. \"Semuanya akan kita evalualisi, dan saya akan berjuang semaksimal mungkin agar pengusaha  batubara yang ada di Provinsi Bengkulu ikut berkontribusi membangun daerah dan menyalurlan bantuan sosial kemasyarakatannya,\" pungkas Debby. (400)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: