Pendidikan Budi Pekerti

Kepala SD Negeri 3 Taba Penanjung Erni Zailena S.Pd memprioritaskan program pendidikan budi pekerti untuk murid di sekolahnya. Agar ahlak anak-anak di sekolahnya terpenuhi sejak dini dan mewujudkan pendidikan karakter. Karena pendidikan budi pekerti bertujuan menginternalisasikan nilai moral ke dalam sikap dan prilaku peserta didik serta berakhlak  karimah. \"Pendidikan budi pekerti ini sangat penting untuk membentuk moral siswa,\" ungkapnya. Menurutnya, dengan budi pekerti dapat mengembangkan nilai, sikap dan prilaku siswa yang memancarkan akhlak mulia. Karena yang ingin dibentuk adalah nilai akhlak yang mulia, yang kemudian terwujud dalam tingkah laku anak didik di sekolah dan masyarakat. \'\'Perlu sekali diterapkan pendidikan budi pekerti di sekolah,\'\' katanya. Dijelaskannya, penerapan pendidikan budi pekerti di sekolah setidaknya dapat ditempuh melalui empat alternatif, pertama mengintegrasikan kurikulum pendidikan budi pekerti, mengintegrasikan pendidikan budi pekerti ke dalam kegiatan sehari-hari di sekolah, mengintegrasikan pendidikan budi pekerti ke dalam kegiatan diprogramkan atau direncanakan dan kelima membangun komunikasi. Dalam kegiatan sehari-hari guru, kepala sekolah, staf administrasi, bahkan juga pengawas harus dapat menjadi teladan atau model yang baik bagi murid-murid. \'\'Jika guru ingin mengajarkan kesabaran kepada siswanya, terlebih dahulu guru harus mampu menjadi sosok yang sabar dihadapan muridnya, memupuk terlaksananya pendidikan budi pekerti,\'\' tutupnya.(111)

Sumber: