Bupati Usulkan Masjid Agung dan Islamic Center

Bupati Usulkan Masjid Agung dan Islamic Center

BENTENG, BE - Bupati Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), H Ferry Ramli, SH MH terus melakukan berbagai upaya untuk mempercepat pembangunan di Bumi maroba Kite Maju ini. Kali ini, pembangunan yang akan dilakukan oleh orang nomor satu di Benteng itu adalah akan membangun Masjid Agung dan Islamic  Center yang berlokasi di komplek perkantoran Desa Renah Lebar dan Renah Semanek Kecamatan Karang Tinggi. Sejauh ini, dirinya tengah melakukan lobian terhadap pemerintah pusat untuk mewujudkan pembangunan masjid Agung dan Islamic Center tersebut. \" Saya yang langsung akan menyerahkan proposalnya kepada Menteri Agama (Menag). Karena, saya tidak mau tanggung - tanggung dalam membangun daerah kelahiran saya ini,\" ungkapnya. Menurut bupati, untuk mewujudkan rencana pembangunan itu, pihaknya telah menyiapkan  lahan seluas 2 hektar di komplek perkantoran. Lahan itu, langsung dilengkapi dengan surat sertifikat. Hal itu untuk mempermudah guna mendapatkan kucuran dana dari pemerintah pusat di dalam mempercepat pembangunan di kabupaten  yang terletak cukup strategis ini. \" Lahannya sudah kita siapkan,\" katanya. Dijelaskannya, lahan yang diperuntukan pembangunan Masjid Agung dan Islamic Center ini sudah dilakukan pematangan lahan sehingga tinggal siap dilakukan pembangunan saja.  Letak lokasi persis di depan Kantor Dinas PU Benteng. Sehingga, ketika nantinya Menag RI datang untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan MAN IC maka akan sekalian dilakukan peninjauan terhadap pembangunan Masjid Agung dan Islamic Center tersebut. \" Kalau sudah kita tunjukan ini lahan dan suratnya maka akan membawa daya tarik tersendiri bagi Menag nantinya,\" jelasnya. Ia mengimbau kepada seluruh kepala SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) untuk benar - benar bekerja dan berlomba- lomba didalam mengait aliran dana pemerintah pusat. Hanya saja, pejabat jangan berlomba - lomba untuk mencari masalah yang pada akhirnya dapat merugikan pejabat itu sendiri karena berurusan dengan aparat penegak hukum. \" Yang diperlukan Benteng kucuran anggaran pusat, bukan pejabat yang banyak tersandung kasus,\" sentilnya. (111)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: