Korban Anjing Rabies Meningkat

KEPAHIANG, BE - Kasus gigitan anjing kepada manusia di Kepahiang diprediksi akan naik ditahun 2014 ini. Masalahnya hanya dalam tempo 2 bulan saja (Januari-Februari) sudah terdapat 4 kasus gigitan anjing. Sementara sepanjang tahun 2013 lalu data gigitan anjing pada manusia juga sebanyak 4 kasus terhitung Januari-Desember. \"Prediksi kita kasus gigitan anjing kepada manusia akan naik ditahun 2014 ini, karena sepanjang tahun 2013 itu hanya tercatat 4 kasus gigitan anjing sedangkan tahun ini yang baru berjalan belum genap 2 bulan saja sudah terjadi 4 kasus,\" ujar Kadis Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kepahiang Ir Romlan A Ghani MSi melalui Kabid Keswan Kesmavet Hernawan AMd kemarin. Dikatakannya, untuk kasus gigitan anjing di tahun 2014 ini sudah dinyatakan positif rabies sebanyak 1 kasus gigitan. Sementara 3 kasus lainnya masih menunggu proses uji laboratorium. \"Kasus gigitan anjing ini seluruhnya dilakukan oleh hewan peliharaan warga. Dalam kasus ini 1 diantaranya telah positif rabies,\" jelasnya. Menurutnya, dalam kesempatan ini pihaknya mengimbau agar masyarakat dapat menyadari pentingnya suntik vaksin bagi hewan peliharaan, baik itu jenis anjing, kucing ataupun kera. \"Apalagi pemberian vaksin itu secara gratis. Pemberian vaksin guna menghindari terjangkitnya rabies, kalau masyarakat terinfeksi rabies akibat gigitan hewan peliharaan maka biaya yang harus dikeluarkan jauh lebih besar,\" terangnya. Lebih jauh dikatakannya, pada tahun ini pemerintah sudah menyiapkan sebanyak 9 ribu vaksin anti rabies bagi hewan peliharaan. Disamping itu petugas juga dikerahkan secara langsung ke desa-desa. \"Jadi kita berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan itu. Dengan memanfaatkan kesempatan itu, secara tidak langsung masyarakat juga turut berpartisipasi dalam menekan penularan rabies,\" tandasnya.(505)

Sumber: