Denada Icon Indonesia Fashion Week

Denada Icon Indonesia Fashion Week

JAKARTA -- Tahun ini Indonesia Fashion Week (IFW) menggandeng wajah berbeda sebagai icon. Jika tahun lalu Daniel Mananta didaulat sebagai icon Indonesia Fashion Week 2013, maka kali ini Denada yang dipilih. Rapper lawas ini tertarik lantaran sempat mengikuti pameran dan ingin lebih dalam mengenal dunia fashion.

\"Saya banyak belajar, saya merasa dirangkul oleh desainer senior dan bersedia ambil bagian di IFW,\" ujar Denada.

Putri sulung Emilia Contessa ini senang dan bangga dijadikan icon salah satu ajang fashion terbesar di Tanah Air. \"Saya bangga sekali dan sebagai business woman saya merasa ini kesempatan luar biasa. IFW merupakan platform yang luar biasa sekali,\" ungkapnya.

Indonesia Fashion Week 2014 akan digelar 20-23 Februari di Jakarta Convention Centre, Senayan dan menampilkan lebih dari 150 desainer.

Soal lain. Kini Denada sedang serius menekuni profesi barunya sebagai desainer tas. Sudah dua label ia telurkan, KaiL dan Java. Berbekal pengetahuan dasar mendesain tak semerta-merta membuatnya berminat untuk mendesain pakaian lalu dijual ke khalayak umum.

\"Kalau ke sana (jadi desainer busana) kayaknya masih jauh deh. Saya mau fokus mengembangkan label tas saya dulu,\" tutur pemilik nama lengkap Denada Elizabeth Anggia Ayu Tambunan ini.

\"Biasanya saya mendesain kostum back-up dancer saya. Kadang-kadang saat tampil di panggung, saya juga pakai busana rancangan sendiri,\" ucapnya lagi.

Sejak mengelola label tas, Denada menolak untuk memakai tas selain hasil produksinya. Kenapa\" \"Saya nggak mungkin lagi pakai tas selain merek sendiri. Jadi, semua tas saya dijual, kecuali yang dari ibu karena ada sejarahnya. Hasil penjualan tas saya untuk hasilnya untuk mendanai,\" paparnya.

Kerja kerasnya hingga memiliki dua lini tas pribadi berbuah minat beberapa buyer asing. \"Kita sudah mencoba pameran di sana-sini dan dapat feedback bagus. Ada buyer dari Singapura juga yang berminat. Ini menyenangkan buat pemain baru,\" paparnya.

Dijelaskan, KaiL adalah tas untuk mereka yang sangat menggemari bahan kulit. Sementara Java menggunakan bahan dasar batik. Debut pertamanya akan ia pamerkan di IFC nanti. (rm)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: