Truk Pemda Terperosok

BENTENG, BE - Lantaran jalan di komplek perkantoran masih dalam kondisi tanah, membuat mobil truk milik Pemda Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) terperosok. Mobil bermerek Toyota Dyna warna merah yang disopiri oleh salah seorang PNS dilingkungan Bagian Umum dan Perlengkapan Pemda Benteng, Yan (34) terperosok dan nyaris terbalik didepan kantor Kamenag Benteng. Untungnya bodi mobil itu menempel didinding tanah, sehingga tidak terbalik. Peristiwa itu, terjadi sekitar pukul 12.30 WIB, kemarin di kawasan komplek perkantoran di Desa Renah Semanek Kecamatan Karang Tinggi. \"Saya tadi kurang mengambil ke kiri, sehingga terperosok,\" aku sopir mobil itu, pada BE kemarin di TKP (Tempat Kejadian Perkara). Menurut Yan, ia mendapatkan tugas dari atasannya untuk membawa batu koral untuk bagian depan  kantor Badan Kepegawiaan, Pelatihan dan Pendidikan Daerah (BKPPD) Benteng, yang memang dalam kondisi tanah kuning tersebut. Hanya saja, setelah mengambil koral di kawasan Kecamatan Pondok Kelapa, dirinya bermaksud mengantarkan ke kantor BKPPD tersebut. Hanya saja, waktu didepan pintu masuk menuju kantor BKPPD yang bersebelahan dengan kantor Kamenag itu, ban mobil terperosok sehingga menyangkut dan hampir terbalik. \"Kalau tidak ditahan oleh tebing tanah ini, mungkin mobil ini sudah terbalik,\" terangnya. Sementara itu, pantauan BE, Mobnas itu barus bisa dievakuasi setelah mendapatkan pertolongan dari alat berat milik Dinas PU. Setelah ditarik dengan alat berat tersebut, Mobnas itu berhasil keluar dari lubang tempat truk tersebut terperosok. Terpisah, Bupati Benteng, H. Ferry Ramli, SH. MH mengatakan jika seluruh jalan di komplek perkantoran ini memang akan dibangun badan jalan dan disiram koral. Hal itu, untuk menghindarkan jalan becek dikala hari hujan. Kemudian, setelah dikoral, jalan komplek perkantoran itu  dilakukan pengerasan dan pengaspalan. Oleh sebab itu, koral yang diserakan itu dijalan tersebut memang sudah merupakan target kerja dari Pemda Benteng. \"Kalau kita bangun jalan sebelum perkantoran selesai maka akan mumbazir saja. Karena setelah dilalui kendaraan pengangkut material maka jalan akan hancur dan rusak. Oleh sebab itu, kita permanenkan ketika kantor sudah selesai kita bangun,\" paparnya. (111)

Sumber: