Pesisir Pantai Dipasang Alat Pendeteksi Tsunami

BENGKULU, BE- Pesisir Pantai di Kabupaten Kaur, akan dipasang alat pendeteksi tsunami dan gempa. Pemasangan dilakukan di garis pantai 525 kilometer. Kabupaten Kaur sebagai daerah pesisir pantai akan menjadi prioritas. Terlebih akhir-akhir ini, daerah tersebut sering terjadi gempa. Namun, tidak hanya Kaur, tetapi kabupaten lainnya yang berada di pesisir pantai juga akan dipasang perlengkapan yang sama.  \"Pemasangan alat deteksi gempa dan tsunami itu di sepanjang pesisir pantai Bengkulu dari Kabupaten Kaur hingga Mukomuko. Setidaknya ada akan alat pendeteksi tsunami dan gempa yang akan dipasang terdapat di 8 titik pada tahun ini,\" kata Kepala BPBD Provinsi Bengkulu, Ir Kolendri, kepada wartawan. Kolendri mengatakan, pemasangan alat deteksi itu bekerjasama dengan negara Jepang. Saat ini, prosesnya dalam tahap persiapan. Ia menargetkan awal 2014, alat yang mampu mendeteksi gempa hingga terkecil itu telah terpasang.   \"Pemasangan alarm dan alat pendeteksi gempa serta tsunami ini, karena Bengkulu merupakan provinsi yang memiliki potensi gempa dan tsunami,\" jelasnya. Dari 525 kilometer panjang garis pantai Bengkulu, sedikitnya terdapat 196 desa berada dalam zona merah atau rawan bencana tsunami. Juga terdapat lima kabupaten dan satu kota yang langsung berhadapan dengan laut lepas.  \"Bengkulu merupakan daerah rawan bencana. Kami akan mengupayakan pemasangan alat pendeteksi tersebut tahun ini, dengan sumber anggaran dari APBN,\" jelas dia. (100)

Sumber: