Muklis Segera Gantikan Lenny

BENGKULU, BE - Proses Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Provinsi Bengkulu dari Partai Persatuan Nasional (PPN) dari Lenny Raflesia ke Muklis SP terus berjalan. Bahkan siang kemarin (7/1), Muklis mendatangi sekretariat DPRD Provinsi Bengkulu menyerahkan persyaratan penerbitab SK yang akan diajukan ke gubernur Bengkulu dan diteruskan ke Mendagri. \"Semua persyaratan telah saya penuhi, dan hari ini saya menyerahkan persyaratan terkahir untuk penerbitan SK,\" ungkap Muklis usai menyerahkan berkas, kemarin. Beberapa persyaratan yang diserahkannya itu, seperti Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari Polres Bengkulu, fotocopy ijzah terakhir, surat dari KPU provinsi perihal nama pengganti, foto copy Kartu Tanda Anggota (KTA) PPN, surat keterangan sehat jasmani dan rohani, daftar riwayat hidup serta beberapa persyaratan lainnya.  \"Mudah-mudahan prosesnya cepat selesai, karena dari semua persyaratan lengkap,\" ujarnya. Kendati demikian, Muklis tetap meminta pimpinan DPRD Provinsi Bengkulu segera menindaklanjuti proses PAW itu, mengingat PAW sendiri hanya dibolehkan dalam kurun waktu Januari hingga Februari mendatang. Sebelumnya, Wakil Ketua III DPRD Provinsi Bengkulu, Parial SH mennyatakan pihaknya akan memproses usulan PAW tersebut sesuai dengan prosedur yang berlaku. Jika sudah memenuhi syarat, maka akan segera dilimpahkan ke gubernur yang akan dilanjutkan ke Mendagri untuk proses pengeluaran SK pengangkatan. \"Kami tidak akan menghalang-halangi PAW, jika memenuhi syarat sesuai dengan aturan yang berlaku, maka akan kami proses,\" ucapnya. Untuk diketahui, PAW Lenny Raflesia ke Muklis SP berdasarkan surat dari DPP PPN yang mencabut Lenny Raflesia dari keanggotaan PPN. Hal ini dikarenakan putri H Basri Muhmmad itu masuk ke  Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kota Bengkulu. Saat Pemilu 2009 lalu, Lenny sendiri  tidak lolos menjadi anggota DPRD provinsi. Ia baru menjabat pada pertengahan 2012 lalu menggantikan ayahnya, H Basri Muhammad yang mengundurkan diri karena mencalonkan diri sebagai Walikota Bengkulu. Saat Pemilu 2009 tersebut, Muklis pun memperoleh suara jauh dibawah suara Lenny Raflesia. Hanya karena Lenny telah mencalonkan diri melalui partai lain, Muklis pun mengajukan PAW ke DPP PPN, dan usulan itu pun diterima oleh DPP PN melalui surat rekomendasi PAW yang ditandatangani Ketua DPP PPN, Oesman Sapta.(400)

Sumber: