Bantuan Sapi Dibatalkan

BINTUHAN,BE- Bupati Kaur Dr Ir H Hermen Malik MSc secara tegas mengatakan bahwa tahun 2012 ini bantuan sapi untuk beberapa kelompok gagal dilaksanakan. Mengingat harga  sapi nasional lebih tinggi. Sehingga mengalami kekuarangan anggaran. Sementara untuk menambah anggaran tentunya dilakukan sesuai atuaran. Namun pihak pemerintah tidak akan tinggal diam untuk segera menyikapi, tahun 2013 bakal akan dilakukan pengusulan kembali bahwa bantuan sapi dilaksanakan tahun depan. \"Kita sudah melakukan evaluasi bahwa awalnya harga sapi Rp 10 juta/ekor, namun setelah ada laporan harga sapi sudah mencapai Rp 12 juta. Jelas hal ini tidak sesuai dengan item yang sudah dianggarkan,\" ujar bupati, di ruang kerjanya, kemarin.

Menurutnya, kenaikan harga satuan sapi itu jelas tidak lagis esuai dengan ketetapa anggaran ysng sudah direncanakan. Jika dipaksakan maka tidak bisa memenuhi kebutuhan kelompok, kemudian juga merubah iten anggaran tersebut. Oleh karena dari pada dipaksankan maka pihaknya menggalkan tahun ini, bahwa bantuan sapi di usulkan tahun depan. \"Jalan satu-satunya tahun depan anggaran ditambah lagi, karena anggaran sudah tidak sesuai dengan harga yang dilapangan. Namun demikian kita tetap menyikapinya,\" jelasnya.

Dikatakanya, gagalnya bantuan sapi digulirkan padahal sudah sejak lama anggaran itu dilakukan, padahal harga sapi belum naik waktu itu, Bupati mengatakan, hal ini yang disesali karena lambanya Dinas Pertanian saat itu melaksanakan kegiatan tersebut. Padahal kenaikan harga sapi diketahui sebulan ini. \"Namun kita akan siap melakukan penambahan anggaran, bahwa tahun harus segera digulirkan. Hal ini sudah kita tekankan kepada dinas pertanian untuk menyikapinya,\" tegas  Hermen.

Ia mengharapkan kepada kelompok yang sudah disiapkan, untuk tidak menyesali karena tahun depan tetap akan dilakukan. Karena ini program bagi petani untuk mengembangkan peternakan. \"Kita harapkan bersabar kerena ini sudah disikapi dengan baik, sehingga tahun depan segera digulirkan,\" harapnya. Sementara itu, anggaran program pengadaan sapi tahun 2012 Rp 500 juta. Dalam item kegiatan anggaran satuan Rp 10 juta sehingga jika dibelikan mencapai Rp 50 ekor untuk 5 kelompok tani. Namun setelah dilihat kembali ternyata harga satuan Sapi mencapai Rp 12 juta. Sehingga kenaikan harga satuan membuat perencanaan pengadaan sapi gagal dilaksanakan.  (823)

Sumber: