Tata Janeeta Berharap Jodoh

TAK perlu waktu lama bagi Tata Janeeta untuk mencari pasangan selepas bercerai dari Efran Fitrianto, Maret lalu. Saat ini, mantan personel Mahadewi itu tengah menjalin asmara dengan pria asal Iran, Mehdi Zeti. Bahkan, rencananya tahun depan dia akan bertemu keluarga sang pujaan hati.

”Tahun depan aku mau ke Iran, ketemu keluarga dia,” ujarnya di Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (16/12). Hubungannya dengan Mehdi baru sekitar sebulan.

Sejauh ini, bahasa masih menjadi kendala dalam berkomunikasi. ”Bahasa Inggrisnya terlalu cepat, susah (dimengerti),” katanya.

Meski serius dengan Mehdi, Tata mengaku belum berencana menikah lagi. Dua kali gagal mempertahankan rumah tangganya, cukup membuatnya trauma.

”Pengalaman kemarin jadi pengalaman berharga. Aku harus berpikir seribu kali untuk menikah. Kalau memang jodoh (dengan Mehdi), ya menikah,” tuturnya.

Sambil memupuk keyakinan untuk menikah lagi, Tata terus mengembangkan karirnya di industri musik. Bersama Lilo ‘Kla Project’ dan Ahmad Dhani, dia menjadi juri ajang pencarian bakat Digital Icon.

”Ini pertama kalinya aku jadi dewan juri. Aku juga penyanyi yang lahir dari audisi. Pas ditawari, serasa jadi diriku dulu,” ungkapnya.

Tak ada persiapan khusus untuk menjadi juri. Hanya saja, dia tidak ingin meniru musisi lain saat memberikan penilaian terhadap peserta.

”Aku nggak mau jadi karakter siapa-siapa. Aku akan bicara sejujur-jujurnya, seadil-adilnya,” terangnya.

Tata mengaku belajar menyanyi secara otodidak. Makanya, dia tak tahu banyak tentang teknik menyanyi. Selama ini, dia langsung praktek saja. ”Aku nol masalah teknis. Nanti aku nggak akan menilai secara teknis, tetapi berdasarkan telingaku,” terangnya.

Pemilik nama asli Shinta Dewi itu menambahkan, dia tertarik menjadi juri karena melihat banyaknya orang yang memiliki bakat di bidang tarik suara, tetapi tidak memiliki kesempatan untuk mengeksplorasinya. ”Mudah-mudahan dengan wadah ini ke depannya akan lahir penyanyi dan musisi yang mumpuni dan profesional. Mudah-mudahan ini jadi wadah bakat-bakat yang terpendam,” harapnya. (ash)

Sumber: