Satpol Enggan Usir Ternak

Satpol Enggan Usir Ternak

BENTENG, BE- Kabid Penegakan Peraturan Daerah (Perda) Satpol PP Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), Muchrizal, SH mengatakan kendala utama pihaknya dalam melakukan penegakan penertiban hewan ternak yang berkeliaran adalah dana. Tidak adanya anggaran bersumber dari APBD tahun 2013 ini. Sehingga, secara otomatis penertiban ternak belum dapat dilakukan pada tahun ini. \"Kendala utamanya, karena tidak ada kucuran dana dari APBD untuk melakukan penertiban,\" tegasnya. Menurutnya, hanya saja dianggaran tahun 2014 ini, pihaknya sudah mengusulkan anggaran untuk dimasukan kedalam  draf usulan  APBD 2014 yang saat ini tengah dilakukan pembahasan oleh pihak DPRD. Kucuran dana yang dibutuhkan tidak begitu besar melainkan hanya sekitar Rp 100 juta saja. Anggaran itu mendukung operasional penertiban hewan ternak yang sering menganggu penguna jalan. \"Mudah-mudahan usulan anggaran untuk melakukan penertiban terhadap hewan ternak akan dapat dilakukan,\" jelasnya. Dikatakannya, selain kebutuhan biaya untuk operasional. Pihaknya, juga telah mengajukan anggaran untuk pembuatan kandang guna menampung hasil ternak yang terjaring dalam razia nanti.  Karena, memang soal kandang ternak ini sepele, namun jika tidak ada maka akan kelabakan didalam menampung hewan ternak hasil penertiban. \" Selain kandang, juga anggaran makan hewan ternak yang terjaring dalam operasi penertiban,\" katanya. Ia menambahkan,  pihaknya optimis akan dapat melakukan penertiban dengan maksimal pada tahun 2014 mendatang. Oleh sebab itu, sebelum dilakukan penertiban ini, diharapkan kepada masyarakat yang memiliki hewan ternak agar tidak di lepaskan melainkan harus diikat dan dijaga. Karena, kalau terjaring dalam penertiban nanti maka akan dikenakan denda. \"untuk besaran denda ternak yang terjaring masih kita bahas,\" pungkasnya. (111)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: