DAK Atasi Fasilitas
Sektor pendidikan masih menjadi prioritas utama pemerintah di Benteng. Faktanya tahun 2013 ini dikucurkan anggaran dana pembangunan fisik mencapai sekitar Rp 24,8 M, dari APBD 2013. Didalamnya terdapat Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) untuk perbaikan dan pembangunan fasilitas pendidikan. Sehingga, kekurangan fasilitas yang terjadi selama ini di sekolah dapat teratasi. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga dan Kebudayaan Benteng, Samsuri S.Pd, MM mengakui, tahun 2013 anggaran pendidikan sekitar Rp 24 Miliar, baik dana blockgrant dan dana DAK, yang sasarannya membangun fasilitas pendukung pendidikan, rehabilitasi dan peningkatan mutu baik untuk guru maupun untuk siswa. Samsuri mengungkapkan, pembangunan dengan anggaran DAK diutamakan untuk sekolah yang belum mendapatkan bantuan ditahun sebelumnya. Pastinya penunukan sekolah penerima program ini melalui proses evaluasi dan verifikasi ke lapangan yang melibatkan tim. “Khusus sekolah yang terletak di wilayah pedalaman yang selama ini belum tersentuh dengan pembangunan, akan diutamakan,” ujarnya. Selain itu ungkap Samsuri, saat ini pembangunan sekolah bersumber dari dana DAK sudah hampir selesai dikerjakan dengan cara swakelola. Dalam waktu juga dilaksanakan peresmian pembangunan fisik tersebut. Mulai dari sekolah ditingkat SD dan SMP yang mendapatkan bantuan DAK. “Proyek rehabilitasi, peningkatan dan pembangunan beberapa sekolah di tahun 2012 sudah tuntas dan segera difungsikan,” demikian Samsuri. (111)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: