Satu Polisi, Layani 700 Warga

Satu Polisi, Layani 700 Warga

 

BINTUHAN, BE- Jumlah personel polisi di Bengkulu dianggap belum memadai, khususnya di Kabupaten Kaur. Namun, kekurangan itu, akan menjadikan semangat kerja bagi jajaran polisi. Jika dilihat dari jumlah anggota polisi khususnya Polres Kaur saat ini berjumlah 250 orang, sedangkan jumlah penduduk Kaur 130 ribu jiwa. Sehingga kekurangan sekitar 750 personil polisi. \"Idealnya polisi dan masyarakat adalah 1:300 ,\" kata Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Drs Tatang Somantri MH melalui Kabag Humas AKBP Hary Wiyanto saat memberikan pengarahan itrn Polres Kaur, kemarin. Dikatakanya, dengan perbandingan polisi dan masyarakat masih jauh dari harapan itu, satu polisi melayani 700 orang agar lebih seimbang. Untuk Kabupaten Kaur angka rasio antara polisi dan masyarakat masih cukup besar. Namun demikian hal ini menjadi catatan bagi Polda untuk melakukan upaya-upaya Kabtimnas agar lebih baik dengan cara mengajak masyarakat menghidupkan kembali ronda malam dan juga sering koordinasi anatar polisi dan amsyarakat. \"Kita harus bisa mencari cara dengan serba kekurangan ini, sehingga kita harus melibat masyarakat juga sebagai pelopor, sehingga kondisi daerah tetap kondusif, karena keamanan bukan tugas polisi saja tapi juga masyarakat aktif membantu, koordinasi itu yang paling penting,\" jelasnya. Dijelaskanya, dari data Polri pada tahun 1995 sampai tahun 2000 rasio polisi dan masyarakat adalah 1:1000. Sedangkan pada tahun sekarang rasio tersebut membaik yakni 1:700. Artinya 1 orang polisi harus melayani sekitar 700 orang masyarakat. Padahal rasio ideal menurut ketentuan PBB adalah 1:450. Sebagai perbandingan. \"Kita memang masih sangat kurang, namun jika bisa pelayanan jangan sampai kurang. Karena jika bicara kurang semua daerah pasti mengalami kekurangan. namun kita upayakan agar semuanya secara proses akan diperbaiki,\" jelasnya.(823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: