Gawat, Cadangan Makanan Bencana Menipis
MUKOMUKO,BE – Cadangan makanan (Buffer Stock) bantuan yang diperuntukan bagi masyarakat di Kabupaten Mukomuko jika sewaktu-waktu mendapatkan musibah mulai menipis. Khusus untuk mie instan dan makanan siap saji sudah habis. Stok makanan yang habis dan menipis itu akan kembali diusulkan ke Dinas Kesejahteraan Sosial Provinsi Bengkulu agar mendroping kebutuhan di Kabupaten ini.
\"Usulan stok makanan yang habis dan mulai menipis itu sudah disampaikan ke Provinsi untuk ditindak lanjuti,\" kataPlh Kadis Sosnakertrans H Mulyadi melalui Kabid Sosial, Suyoso.
Setiap usulan yang disampaikan ke Provinsi itu biasa direspon cepat dan segera didistribusikan. Terlebih Mukomuko merupakan salah satu daerah rawan bencana. Barang-barang lainnya yang diusulkan ke Provinsi Bengkulu itu diantaranya selimut,pakaian sekolah , pakaian umum, peralatan alat dapur dan lainnya.
Sedangkan untuk stok beras masih tersedia yakni sebanyak 1 ton. Kendati demikian juga meminta tambahan sekitar 5 ribu Kg. \"Khusus untuk beras masih ada stoknya. Yang jelas mayoritas stok yang ada digudang saat ini mulai menipis dan ada yang sudah habis,\" bebernya.
Ditambahkannya, saat ini cuaca di Mukomuko cukup ekstrem dan perlu adanya persiapan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. \"Jika terjadi musibah, bantuan akan langsung didroping ke wilayah yang terjadi bencana dan dilakukan penanganan,\" tukasnya.(900)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: