Terisolir Kades Lebong Tandai Datangi Bupati

ARGA MAKMUR, BE - Kondisi Desa Lebong Tandai Kecamatan Napal Putih, hingga saat ini masih terisolir. Ironisnya, sejauh ini belum ada tindakan nyata dari pemerintah daerah untuk membuka akses keterisoliran itu. Akhirnya Kades Lebong Tandai, Kamarudin, mendatangi langsung Bupati Dr Ir HM Imron Rosyadi MM MSi untuk mengadukan persoalan yang terjadi. \"Kondisi desa kami (Lebong Tandai) semakin memprihatinkan. Saya saja untuk menuju Arga Makmur ini tiga hari tiga malam jalan kaki,\" ujarnya. Semestinya, dengan kondisi itu Pemkab Bengkulu tanggap dan segera mengambil langkah penanggulangannya. Tanah longsor yang terjadi beberapa waktu lalu tak kunjung ditindak lanjuti. Padahal masyarakat di desa itu sudah menjerit karena akses transportasi mereka terisolir. \"Wajar jika masyarakat mulai meninggalkan desa karena terisolir dari akses transportasi,\" jelasnya. Pihak desa berharap ada bantuan dari Pemkab Bengkulu Utara, berupa alat penyedot air yang digunakan untuk menyingkirkan tanah longsor. Setelah bantuan mesin itu ada, warga desa yang akan bergotong royong membersihkannya. \" Kalau menunggu dari instansi terkait, kapan desa kami bisa kembali normal seperti semula,\" tandasnya. Sementara itu, Bupati Bengkulu Utara (BU), Dr Ir H M Imron Rosyadi MM MSi, saat ditemui kades mengatakan pemerintah daerah siap membantu memberikan mesin air yang diminta untuk keperluan jalan desa itu. \"Kalau memang itu alatnya, ya kita siap bantu dan sudah saya perintahkan dinas PU untuk pembelian alat itu,\" jelas bupati. (117)

Sumber: