Tolak Ronda, Petugas Linmas Diancam

 

KERKAP, BE - Pengancaman terjadi kemarin (1/11) malam dini hari pukul 00.00 WIB di desa Penyangkak Kecamatan Kerkap. Korban Tarmidi (38) melaporkan Muhasdin (50) warga desa setempat. Kronologi terhimpun pengancaman itu terjdi saat pelaku menolak dijemput oleh korban yang merupakan petugas linmas desa setempat untuk melaksanakan jadwal piket ronda malam disiskamling desa tersebut. Korban yang terus saja mengajak pelaku namun korban tetap menolak. Tiba-tiba pelaku mengeluarkan pedang dan sambil menyuruh korban pulang, kalau tidak akan ditusuk oleh pedang si pelaku. Terang saja kejadian itu mengaetkan korban dan merasa terancam. Yang akhirnya korban memberitahukan perangkat desa dan melaporkan kejadian tersebut kepolsek Kerkap. Kades Penyangkak, Yahadi membenarkan adanya kejadian tersebut, dan telah mencoba mengajak kedua belah pihak untuk upaya penyelesaian secara baik dan antar desa saja, \"Kita sudah upayakan untuk penyelesaian kekeluargaan, tapi korban tetap melaporkan kejadian itu ke polsek untuk penyelesainnya, korban merasa terancam ats kejadian itu,\" jelas kades. Kapolres BU, AKBP Ahmad Tarmizi SH melalui kapolsek Kerkap Iptu Johannes Marojahan Napitupulu membenarkan adanya laporan tersebut, dan akan melakukan pengamanan terhadap pelaku untuk dimintai keterangan. \"Kita akan lakukan pengamanan terhadap pelaku, dan kasus ini akan kita proses,\" demikian Johannes. (117)

Sumber: