Warga Terluka, 2 Siswa Diamankan

Warga Terluka, 2 Siswa Diamankan

\"\"AKSI penyerangan yang dilakukan oknum pelajar terhadap komplek SMAN 1 Curtim meninggalkan kekesalan bagi warga. Azmi (40) warga Rt 1 Rw 1 Kelurahan Talang Ulu, menderita luka di lengan kanan karena lemparan batu. \"Kebetulan anak saya masih SMP baru pulang sekolah saat penyerangan itu terjadi. Saya takut anak saya jadi korban tidak bersalah seperti peritiwa meninggalnya siswa dalam berita di televisi. Saat menyelamatkan anak saya dari kerumunan siswa, saya malah dilempar batu,\" sesal Azmi. Azmi mengaku ikut berusaha menghalau siswa yang melakukan penyerangan. Namun beberapa diantaranya melakukan perlawanan, lalu kabur saat polisi datang. Terkait penyerangan yang terjadi, Kepala SMAN 1 Curtim H Nahdiyatul Hukmi MPd mengaku sudah melakukan koordinasi dengan sejumlah kepala sekolah yang diduga asal sekolah para siswa pelaku penyerangan. \"Kita tidak ingin menuduh itu siswa dari sekolah mana. Sebagai guru kami patut berkoordinasi, agar melakukan pengawasan di sekolah masing-masing, agar peristiwa ini tidak terjadi lagi. Kasihan warga dan siswa yang betul-betul ingin belajar,\" sesal Nahdi. 2 Siswa Diamankan Anggota Polres RL yang mendapatkan informasi penyerangkan SMAN 1 Curtim segera datang ke lokasi kejadian. Polisi sempat menghalau para siswa yang melakukan tawuran. Mengetahui ada polisi pelaku penyeragan langsung berhamburan melarikan diri. Namun naas dialami Dian dan Angga, dua orang siswa yang menggunakan atribut SMKN 1 Curup. Keduanya diamankan polisi karena diduga sebagai pelaku penyerangan. Polisi juga mengamankan kendaraan milik 2 orang siswa tersebut, diantaranya motor jenis Yamaha Jupiter BD 2578 KH serta motor jenis Honda Supra BD 4398 KG. Mirisnya motor jenis Honda Supra malah tidak memiliki nomor polisi pada bagian belakang kendaraan, persis motor yang digunakan para pelaku jambret dan pencurian dengan kekerasan di jalan lintas Curup-Lubuklinggau. Dikonfirmasi wartawan, Dian mengaku tidak mengetahui soal penyerangan terhadap gedung SMAN 1 Cutrim tersebut. \"Kami tidak tau pak, kami cuma lewat rencana mau pulang.\" tururnya dengan wajah sedih. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: