DAK Naik 23 Persen

DAK Naik 23 Persen

KOTA BINTUHAN, BE- Cukup signifikan dana belanja Kabupaten Kaur untuk tahun 2014 mendatang, pemerintah pusat sudah mengucurkan  dana alokasi umum  (DAU) dan Dana Alokasi khusus (DAK) 2014 DAU Kaur  dari Rp 329 miliar naik Rp 371 miliar atau 13,41 persen.

Sedangkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2014  naik dari Rp 56 Miliar naik menjadi 69 Miliar atau 23 Persen. Naiknya dana DAK merupakan kerja keras Bupati Kaur Dr Ir H Hermen Malik MSc dalam membangun kabupaten Kaur, sehingga  naik Rp 13 miliar dari Tahun 2013 yang hanya 56 Miliar. Hal ini jelas tahun 2014 akan membawa perubahan yang akan lebih baik.

\"Kenaikan dana DAK sekitar 23 persen, sedangkan DAU naik hanya 13,41 persen. Hal ini akan menambah APBD Kaur tahun 2014 sekitar Rp 520 miliar,\" kata Sekretaris Bappeda Kaur Agusman Efendi SE didampingi Kabid Ekosusbud Harles Faferman SE dan Kabid Anggaran DPPKAD Helitza Okkie S Kom, kemarin.

Dikatakanya, dana DAK tersebut sudah terinci dengan baik untuk DAK Pendidikan Rp 12,9 miliar dengan perincian untuk SD sebesar Rp 4,4 miliar. SMP sebesar Rp 3,2 miliar dan untuk SMA mendapat kucuran dana pusat Rp 1,9 Miliar dan Terakhir untuk SMK sebesar Rp 2,7 miliar.

Selanjutnya, DAK untuk Kesehatan Rp 7,8 miliar, DAK Pekerjaan Umum (PU) senilai Rp 12, 7 miliar terinci untuk infrastruktur jalan Rp 8,1 miliar. Kemudian DAK Infrastruktur Irigasi Rp 1,7 miliar, infrastruktur air minum Rp 1,1 miliar kemudian Infrastruktur untuk sanitasi Rp 1,7 miliar. Namun untuk PU masih ada juga tambahan DAK senilai Rp 13 miliar.

Kemudian itu, DAK juga untuk Prasarana pemerintahan daerah Tertinggal  Rp 3,5 miliar. Lalu DAK Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) mendapat DAK sebesar Rp 3,2 miliar, DAK Pertanian Rp 4,7 Miliar, DAK BLHDTK Rp 1,7 miliar, Keluarga Berencana Rp 1,08 miliar, lalu Kehutanan Rp 1,7 miliar. Kemudian DAK Sarana Daerah Tertinggal Rp 3,5 miliar dan DAK untuk tranfortasi Dishubinfokom Rp 403 Juta.

\"Jadi totalnya mencapai Rp 69 miliar hanya saja untuk DAK perdagangan tahun 2013 mendapat Rp 2,2 miliar namun tahun 2014 kosong, untuk alasan kenapa tidak mendapatkanya hal ini pusat yang menentukan. Namun pihaknya akan melakukan koordinasi,\" jelasnya.

Sementara itu, saat ini pihaknya masih menghitung berapa besar APBD Kaur Tahun 2014, mengingat dana DAU dan DAK sudah masuk. Kemudian ditambah dengan PAD dan dana sah lainya. Sebelumnya pihaknya masih memperkirakan APBD Tahun 2014 sebesar Rp 505 Miliar namun dengan adanya DAU dan DAK turun jelas adanya kenaikan. \"Kita saat ini masih menghitung kembali namun diperkirakan senilai Rp 520 Miliar,\" jelasnya.(823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: