Pengawasan Perbaikan DPT Ketat

Pengawasan Perbaikan DPT Ketat

BENGKULU, BE - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Bengkulu mengerahkan seluruh Panitia Pemungutan Pemilu (Panwaslu) di tingkat kabupaten/kota hingga ke Panitia Pengawas Lapangan (PPL) mengawasi perbikan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Setidaknya Bawaslu mengerahkan panitia pengawas sebanyak 1.908 orang, yang tyerdiri dari Panwaslu kabupaten/kota sebantyak 30 orang, Panwascam 378 orang dan PPL sebanyak 1.500. \"Kami sudah menginstruksikan agar Panwaslu tingkat kabupaten/kota, Panwascam dan PPL se-provinsi Bengkulu ini untuk melakukan pengawasan secara ketat terhadap perbaikan DPT,\" kata ketua Bawaslu, parsadaan Harahap SP MSi. Pengerahan seluruh pengawas tersebut bertujuan agar Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) tidak asal-asalan memperbaiki DPT. Menurutnya, meskipun waktu untuk memperbaiki DPT tersebut cukup terbatas, namun tidak boleh dilakukan asal-asalan. Karena harus dipertanggungjawabkan di KPU RI tanggal 4 November mendatang. Data DPT yang diperbaiki itu, yakni mencantumkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Kartu Keluarga (NKK) bagi pemilih yang belum tercantum NIK dan NKK-nya. Sedangkan bagi pemilih yang tidak memiliki NIK dan NKK karena pemilih pemula, maka PPK atau PPSĀ  harus meminta surat keterangan dari Lurah atau Kepala Desa setempat yang menyatakan orang tersebut benar warganya dan telah memenuhi syarat untuk mencoblos. \"Selain mengisi kekurangan NIK dan NKK, panitia pengawas itu juga mencermati kemungkinan adanya DPT ganda di wilayah pengawasannya masing-masing. Karena berdasarkan hasil penelusuran sebelumnya, masih ditemukan DPT ganda tersebut,\" ungkapnya. Selain mengawasi, Parsadaan juga meminta agar panitiapengawas tersebut ikut membantu PPK dan PPS untuk melakukan penelusuran. Sehingga tugas berat tersebut tidak hanya dibebankan kepada PPK dan PPS. \"Kami harap antara PPK, PPS dan panitia pengawas dapat berkoordinasi dengan baik. Sehingga hasil perbaikan ini benar-benar sempurna, sehingga pelaksanaan Pemilu 2014 dapat berjalan dengan baik,\" tandasnya.(400)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: