Serba-serbi Sawan Bayi
Bunda, pasti pernah mendengar tentang sawan bayi, dong, ya? Sebetulnya ini tidak bisa disebut penyakit, sih. Banyak orang yang mempercayai sawan bayi sebagai pengaruh godaan makhluk halus terhadap bayi kita. Bayi dipercaya masih sangat sensitive terhadap makhluk-makhluk astral di sekitarnya. Jika sudah terkenan sawan, bayi akan menjadi rewel, meronta-ronta saat digendong, tidak mau makan dan badannya panas. Dalam sebuah blog ibu muda sigitdian.com, penulis blog menceritakan pengalaman saat bayinya terkena sawan hingga berkali-kali karena berpergian jauh. Nah, ini adalah salah satu penyebab yang dipercaya dapat membuat makhluk halus ‘nyantol’ pada bayi sehingga ia jadi rewel. Dalam blog ini penulis bercerita bagaimana dia sampai berganti-ganti dukun untuk menyembuhkan rewelnya anak. Biasanya, tangis bayi saat terkena sawan bisa dikenali menjadi lebih nyaring dan lama daripada biasanya. Kerewelan yang tidak wajar ini biasanya hanya bisa sembuh jika dibawa ke dukun. Namun, apa iya ini semata-mata penyakit mistis? Dalam alhidayah-medic.com, sawan dijelaskan sebagai masalah medis juga. Seperti yang ditulis di webnya, sawan bayi yang biasanya terjadi adalah sawan tarik. Hal ini disebabkan oleh ketidakseimbangan impuls otak atau bisa juga karena saraf leher yang terlalu tegang pada bayi. Jika dipikir secara logika, mungkin memang benar jika anak diajak berpergian jauh bisa terkena sawan karena tubuhnya belum siap untuk capek. Sehingga ia merasa tidak nyaman. Jika penanganan obat penurun panas atau semua yang bersifat medis tidak mempan, tidak ada salahnya Bunda dan Ayah membawa si kecil ke rumah ruwat atau ke kyai.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: