Bandit Pecak Kaca Mobil Bendahara Sekolah
CURUP TENGAH, BE - Bendahara sekolah semakin menjadi terget empuk para pelaku perampokan. Kali ini giliran Ida Patriani (42), warga Kelurahan Batu Galing Kecamatan Curup Tengah yang menjabat sebagai bendahara SMPN 1 Curup Tengah, sekitar pukul 11.00 WIB, Rabu (23/10) menjadi terget aksi bandit. Kaca mobil jenis Suzuki Escudo BD 835 LK bagian kiri dipecah oleh bandit menggunakan batu yang dibalut plastik bening, ketika tengah parkir di Jalan Musi Raya Rt 3 Rw 1 Kelurahan Batu Galing. Sebuah tas berwarna merah hati berisi surat berharga dan uang senilai Rp 8 juta yang diletakkan korban di atas jok mobil raib dibawa kabur bandit. Aksi para pelaku tersebut sempat dilihat oleh warga yang kebetulan berada di lokasi kejadian. Dua orang pelaku dengan ciri-ciri menggunakan sepeda motor jenis Yamaha Mio J, pelaku tidak menggunakan helm, salah satu pelaku menggunakan celana pendek bermotif kotak merah. Data terhimpun Bengkulu Ekspress, sebelum kejadian korban dari sekolah tempat Ia bertugas menuju Sekretariat Pemkab RL untuk mengurus SPM gaji sekolah sekitar pukul 10.00WIB menggunakan mobil. Lalu korban menuju ke rumah saudaranya di jalan Musi Raya Rt 3 Rw 1 Kelurahan Batu Galing yang tidak jauh dari tempat korban tinggal. Lalu korban memarkirkan mobil yang dikemudikanya persis di depan rumah saudaranya berjarak hanya sekitar 5 meter. Selang 5 menit setelah mengunci dan meninggalkan mobil masuk ke dalam rumah saudaranya, korban mendengar suara hantaman keras yang membuat kaget korban, setelah dicek korban menemukan kaca mobilnya sudah pecah, tas milik korban sudah dibawa kabur pelaku. Korban berteriak hingga warga sekitar langsung berhamburan keluar rumah, namun pelaku melarikan diri ke arah stadion Air Bang Curup Tengah.. \"Pas saya lihat kaca mobil saya sudah pecah, tas yang saya letakan di atas jok dibawa kabur berisi uang Rp. 8 juta dan surat-surat penting termasuk ATM dan rekening sekolah,\" tutur korban Korban sendiri mengaku tidak ada kendaraan yang membuntuti dirinya saat dari Pemkab atau melihat motor sengaja mengintai mobil yang dikemudikan pelaku. \"Perasaan saya tidak ada motor dibelakang, tau-tau saya kunci mobil dan baru masuk pintu rumah, kaca langsung pecah,\" ungkapnya. Di lokasi sekitar pecahan kaca mobil terlihat batu yang dibungkus plastik diduga digunakan pelaku untuk memecahkan kaca mobil pelaku. Selang beberapa menit, unit identifikasi langsung melakukan olah TKP dan langsung membawa kendaraan korban ke mapolres untuk penyelidikan lebih lanjut. Kapolres Rejang Lebong AKBP Edi Suroso SH melalui Kasat Reskrim AKP Margopo membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. \"Pelaku diduga dua orang tanpa menggunakan helem dan menggunakan kendaraan jenis Mio dan kabur kearah jalan sempit diduga kearah stadion, dan saat ini masih kita selidiki,\" tegasnya. (999)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: