Bentuk Desa Tangguh Tanggap Bencana

Bentuk Desa Tangguh Tanggap Bencana

TUBEI, BE - Mengingat seluruh kecamatan di Kabupaten Lebong masuk dalam wilayah rawan bencana, Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebong akan berusaha mengurangi resko bencana ini dengan membentuk desa tangguh tanggap bencana. Hal ini diungkapkan Pelaksana Tugas Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebong Edy Syamsuar ST kepada wartawan. \"Program desa tangguh tanggap bencana dikhususkan untuk desa yang berpotensi mengalami bencana puting beliung, longsor, banjir, dan kekeringan. Tujuan pembentukan desa tangguh tanggap bencana, untuk menyiapkan masyarakat yang lebih siap menghadapi bencana. Kesiapan itu diwujudkan dalam dokumen penanggulangan bencana,\" jelas Eddy. Ditambahkan Eddy ada sembilan program yang harus dilakukan oleh setiap desa tangguh tanggap bencana, yakni analisis resiko dengan membuat peta ancaman, kerentanan, dan kapasitas, mendirikan forum relawan, rencana aksi komunitas, rencana kontijensi desa, membuat jalur evakuasi, dan jalur ekonomi untuk pembiayaan pasca bencana. \"Saat ini seluruh Kecamatan di Lebong ini semuanya masuk dalam wilayah rawan bencana baik itu kategori besar maupun kecil. Karena peran serta mmasyarakat dalam mengadapi bencana ini sangat penting. Partisifasi masyarakat ini akan di sinergikan dengan BPBD dalam melakukan langkah-langkah antisi terhadap bencana sehingga masyarakat tanpa was-was terjadinya bencana,\" pungkas Eddy.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: