1 Ton Sampah Sumbat Darinase

CURUP TENGAH, BE - Warga Rukun Tetangga (RT) 4, RT 5 dan RT 6, Rukun Warga (RW) 2 Kelurahan Talang Rimbo Baru Kecamatan Curup Tengah, Minggu (29/9) berhasil mengeluarkan lebih dari 1 ton sampah yang telah lama menumpuk di dalam saluran drainase Jalan Suprapto. Material penghambat aliran air drainase tersebut bukan hanya batu dan pasir, namun terdapat  berbagai jenis sampah plastik, busa, bahkan tanaman palem beserta pot-nya. \"Setiap kali hujan deras, sebagian besar rumah warga kami selalu kebanjiran karena daya tampung air hujan kurang, karena pendangkalan dan penyumbatan drainase,\" ungkap Dekrin (40) Ketua RW 2 Kelurahan Talang Rimbo Baru. Karena itu, sambungnya, warga dari tiga RT berinisiatif untuk melakukan gotong royong sejak pagi hingga sore Minggu (29/09). \"Jika hujan, air dari Kelurahan Banyumas, Kelurahan Air Bang mengalir deras di jalan Cokro. Karena tidak mampu tertampung dengan baik, air meluap membanjiri rumah warga.\" ungkap Dekrin. Sementara itu, Camat Curup Tengah Edi Robinson, S.Sos tampak ikut serta dalam kegiatan gotong royong yang melibatkan puluhan warga tersebut. \"Kami sangat mengapresiasi atas kesadaran masyarakat untuk bergotong royong, karena itu saya ikut serta dalam kegiatan ini,\" tegasnya. Pembersihan drainase di jalan Supramto tersebut, dijelaskan Camat merupakan kegiatan lanjutan, setelah sebelumnya warga membersihkan drainase dibantu oleh anggota TNI dari Kodim 0409 Rejang Lebong. \"Waktu kegiatan gotong royong pertama, kita bahkan menemukan batang kelapa tersangkut di aliran drainase sehingga membuat penyumbatan. Masalahnya tidak lain kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan di aliran drainase. Lama kelamaan akan menyebabkan penyumbatan aliran air karena terlalu banyak sampah menumpuk,\" ungkapnya. (999)

Sumber: