Mahasiswa Unib Tanam 500 Mangrove

BENGKULU, BE - Dalam rangka mendukung pelestarian alam di Kota Bengkulu. 20 Mahasiswa Universitas Bengkulu Jurusan Kehutanan menggelar aksi penanaman 500 bibit mangrove (bakau) di kawasan Taman Wisata Alam Pantai Panjang Kota Bengkulu.  20 mahasiswa ini tergabung dalam komunitas Mangrove Bengkulu yang baru saja terbentuk.  \"Lokasi yang kita pilih ini dulunya adalah hutan mangrove yang terbakar.  Dengan adanya penanaman ini kita berharap hutan mangrove yang sempat hilang akan kembali lagi,\" ungkap Koordinator Komunitas Mangrove Bengkulu, Riki Rahmansyah. Lebih lanjut Riki menjelaskan sebenarnya ada lokasi yang akan mereka jadikan fokus program penanaman mangrove ini, yaitu muara sungai Bengkulu, Muara Sungai Hitam dan Muara Sungai Jenggalu. Dan dipilihnya lokasi penanaman pertama di TWA Pantai Panjang ini karena merupakan kawasan konservasi sehingga masih bisa terjaga dengan baik sehingga harapan untuk tumbuh akan semakin banyak. \"Ini merupakan lokasi pertama kita, dan ke depan kegiatan ini akan terus kita lakukan,\" tambahnya. Lokasi yang ditanami bakau kemarin ini sekitar 5 hektare sedangkan bibit yang mereka gunakan berasal dari sekitar lokasi penanaman tersebut.  Dengan adanya penanaman ini mereka berharap dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar karena seperti yang kita ketahui bahwa hutan bakau memiliki beberapa fungsi antara lain pelindung dari bencana alam seperti badai maupun tsunami.  Dan hutan bakau sendiri menjadi habitat ikan-ikan sehingga akan memberikan manfaat  bagi nelayan sekitar. \"Kita berharap masyarakat juga berperan serta dalam menjaga ekosistem bakau ini, karena akan memberikan manfaat sendiri bagi masyarakat sekitar kawasan salah satunya menjadi habitat ikan dan hewan laut lainnya,\" harap Riki. Sementara itu terkait kerusakan alam yang terjadi di kawasan muara Sungai Bengkulu, Riki mengatakan ke depan mereka juga akan melakukan penanaman di wilayah tersebut dan bahkan ada beberapa komunitas lain yang sudah melakukan penaman di lokasi tersebut. (251)

Sumber: