Putusan Tower Diusulkan Voting

Putusan Tower Diusulkan Voting

BENGKULU, BE - Mandegnya pembangunan tower berbentuk menara masjid di Masjid Baitul Quddus Kelurahan Anggut Dalam, mengundang keprihatin anggota DPRD Kota Bengkulu, Sofyan Hardi.  Agar proses pembangunan ini tidak mengambang, ia menyarankan agar pihak Pemda Kota melakukan voting dengan menyebarkan jajak pendapat di kawasan masjid tersebut. \"Kita tidak bisa memutuskan pembangunannya berhenti hanya karena ada sekelompok orang yang menolak. Ini artinya kita mengakomodir keinginan segelintir orang. Saya sarankan, coba diteliti ulang. Sebarkan jajak pendapat. Dari seluruh jamaah masjid, lihat berapa yang setuju dan berapa yang tidak.  Berdasarkan jajak pendapat itulah keputusan pembangunan dilanjutkan atau tidak hendaknya diputuskan,\" ujarnya, kemarin. Meski sebenarnya yang memiliki hak untuk menyetujui atau tidaknya pembangunan ini seharusnya hanya masyarakat yang masuk dalam radius rebahan tower, namun menurut Sofyan, masjid milik seluruh warga yang ada di sekitarnya, maka warga sekitar layak dilibatkan dalam jajak pendapat ini. Dengan demikian, keputusan minoritas dari jajak pendapat tersebut harus bisa dengan kerendahan hati menerima keputusan mayoritas. \"Karena merupakan masjid fasilitas umum, maka saya sarankan agar dilakukan voting dengan jangkauan masyarakat dalam ruang lingkup Kelurahan Anggut Dalam. Minimal voting dilakukan satu RW karena kita ketahui disana ada tiga RT yang berdekatan dan warganya menjadi jemaah masjid itu. Sebelum jajak pendapat dilakukan, seluruh warga harus diberitahu bahwa bila keputusan mereka kalah, mereka harus menerima apapun konsekuensinya,\" imbuhnya. Gagasan ini diapresiasi Pengurus Masjid Baitul Quddus Kelurahan Anggut Dalam, H Mahyudin. Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Adat ini berujar, warga masyarakat memang berharap agar ada keputusan tetap mengenai dilanjutkannya pembangunan ini atau tidak. \"Kami berharap keputusan ini tidak diputuskan sepihak oleh walikota. Kalau memang dilakukan voting, maka lebih baik lagi. Terus terang, pembangunan masjid akhir-akhir ini agak terhambat,\" jelasnya. Ia juga mengharapkan adanya putusan tetap terkait kelanjutan pembangunan tower di teras masjid mereka ini. Keputusan itu termaktub secara tegas yang dibuktikan melalui pernyataan hitam di atas putih.  \"Jadi kami warga tidak terombang ambing. Kalau pun dibatalkan, kami bisa mengantisipasi agar penggalangan dana untuk memakmurkan masjid dapat diperoleh dari sumber-sumber lainnya,\" tutupnya. (009)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: