2 CJH Hilang, 3 Sakit

2 CJH Hilang, 3 Sakit

RATU SAMBAN, BE -  Padatnya aktivitas ibadah dan kunjungan ke lokasi bersejarah membuat calon jamaah haji (CJH) Bengkulu mengalami kelelahan. Dari laporan yang diterima, diketahui 2 CJH hilang karena terpisah dari rombongan dan tiga jemaah terpaksa mendapatkan perawatan medis. Kondisi diperparah cuaca panas di Madinah yang mencapai suhu 39 derajat celcius menyebabkan jemaah dehidrasi dan pingsan. Ketua Kloter 6 Iba Hartono melalui Kasubag Humas Kanwil Kemenag H Nopian Gustari JH SPdI MPdI mengungkapkan 2 jamaah yang hilang diketahui bernama M Yusuf asal Rejang Lebong dan  Kaulan Hasan asal Kepahiang. Hasan sudah ditemukan namun Yusuf belum juga diketahui keberadaannya. \"Kami dengan petugas sektor berupaya semaksimal mungkin mencari  dua jamaah kloter 6 yang hilang. Satu orang berhasil ditemukan, tapi satu lagi masih dicari,\" ucapnya. Tim  pendamping, kata dia, harus bekerja ekstra, mengawasi, dan  melakukan  pengecekan jumlah jamaah. Jamaah kloter 6 sebanyak 372 orang, menempati Hotel Ishraq Albustan di Madinah. Semuanya telah menjalani shalat Arbain melakukan ziarah  di sekitar Masjid Nabawi. Selain itu, kondisi kelelahan tersebut membuat satu jamaah bernama Elly Maini asal Rejang Lebong terpaksa mendapatkan perawatan medis dan diinfus. Ia diketahui pingsan setelah melakukan  ziarah ke makam Rasululah. \"Selain kelelahan  karena berdesak-desakan hingga menyebabkan tensi darah menurun,\" tambah dia. Jamaah sakit juga ditemukan di Kloter 7 yang dikomandoi Syamsuardi SAg. Dilaporkan Syamsuardi jamaah sakit atas nama Jusmaeliawati asal Mukomuko dan sekarang sudah dirawat di sektor kesehatan haji  Indonesia. Meski baru tiba di Madinah dan menginap di Hotel Muhammadiyah  nomor hotel 416 atau berjarak 250 meter di depan Masjid Nabawi, jemaah ini mulai melakukan Arbain. Sementara itu, kondisi jamaah atas nama Hatrik Syaruni asal Kota Bengkulu kloter 5 yang diagnosa mengalami gangguan jiwa  masih dalam pengawasan dokter dan dirawat di King Fadh Hospital. \"Kita berharap keluarga dan masyarakat Bengkulu untuk mendoakan jemaah kita agar cepat sembuh tidak sampai dirawat di rumah sakit,\" imbuh Nopian. (247)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: