Suami Istri Tewas Digilas Fuso

SAM, BE - Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) maut kemarin pukul 11.00 WIB terjadi di jalan raya Tais-Manna, tepatnya di Desa Tedunan, Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM), Seluma.

Sepasang PNS di lingkungan Pemkab Bengkulu Selatan yang merupakan suami istri, Herman (45) dan Ratna (37) yang berasal dari kampung halaman Gubernur Bengkulu non aktif Agusrin Maryono ST, Desa Gedung Agung Kecamatan Pino, Bengkulu Selatan (BS) tewas mengenaskan akibat tergilas fuso.

Tubuh kedua korban sangat mengenaskan dengan kondisi kepala dan sejumlah bagian anggota tubuh remuk.

Kejadian itu bermula ketika kedua korban berboncengan mengendarai sepeda motor dalam perjalanan pulang dari Kota Bengkulu ke rumahnya di Gunung Agung.

Saat tiba di Desa Tedunan tepatnya tak jauh dari jembatan Sungai Alas, Herman menyalib truk tanki Pertamina.

Saat sepeda motor tengah sejajar dengan truk tanki, dalam waktu bersamaan datang dari arah berlawanan sebuah truk fuso jenis Hino Nopol BD 8965 AU yang dikemudikan oleh Edi (53) warga Jalan Rinjani Kota Bengkulu.

Awal petaka terjadi, karena truk tanki mengerem mendadak karena mengetahui terdapat 2 truk yang akan berpapasan di jalan yang sempit dengan keadaan di tengah-tengah terdapat sepeda motor.

Akibatnya, stang motor yang ditunggani Herman dan istrinya menyenggol badan truk tanki. Sekejap saat itu, motor terjatuh, lalu kedua korban digilas ban truk yang dikemudikan Edi yang bermuatan sekitar 20 ton galon air.

Kapolres Seluma AKBP PL Gaol SIK melalui Kasat Lantas Iptu N Adi Wibowo da Kapolsek SAM Ipda Zaini membenarkan peristiwa tersebut. Dikatakannya, kasus tersebut masih dalam penyelidikan.

Jenazah korban kemarin langsung dievakuasi ke RSUD Manna untuk dilakukan visum dan dibawa ke rumah duka. Sedangkan barang bukti motor jenis Supra Fit Nopol BD 6664 BO serta truk diamankan di Mapolsek SAM, di Desa Karang Anyar. (444)

Sumber: