Atlet Jangan Diwartawankan
MARTAPURA, BE - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), KRMT Roy Suryo menandaskan Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Powanas) merupakan pestanya wartawan. Karena itu, Porwanas jangan dinodai dengan cara memberi kartu pers kepada atlet agar bisa tampil di Porwanas. Roy mengatakan hal itu pada pembukaan Porwanas XI dan Kongres PWI XXI di Stadion Demang Lehman, Martapura, Kalimatan Selatan, Senin (16/9). Pembukaan Porwanas XI dihadiri Gubernur Kalimantan Selatan, Rudy Arifin, Ketua PWI Pusat Margiono dan sejumlah tamu undangan. Porwanas XI ini mempertandingkan 10 cabang olahraga dan memperebutkan 120 medali. \"Kami bangga dan setuju ada Porwanas, namun pesta ini harus benar-benar pesta wartawan. Jangan ada atlet yang diberi kartu pers untuk bisa tampil di event ini,\" ujar Roy. Lebih lanjut, ia mengatakan jika hal itu terjadi merupakan tindakan yang tak elok atau tak pantas. Sebab tujuan penyelenggaraan Porwanas sebagai wahana untuk menciptakan insan pers yang handal sehingga bisa menjadi pilar keempat demokrasi. Meskipun Kota Martapura diguyur hujan mendadak tapi acara pembukaan Porwanas XI 2013 berlangsung meriah. Para atlet tetap berada di Stadion Demang Lehman untuk mengikuti acara pembukaan sampai selesai. Sementara itu Ketua PWI Pusat Margiono mengatakan dirinya memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemprov Kalsel dan PWI setempat yang dapat menyelenggarakan Porwanas dengan baik dan sukses meski persiapan dilakukan dalam waktu singkat. \"Saya memberikan penghargaan dan apresiasi kepada jajaran Pemprov Kalsel dan PWI setempat atas keberhasilan menyelenggarakan Porwanas dengan sukses,\" ujarnya. Margiono juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, termasuk masyarakat Kalsel yang telah berpartisipasi menyukseskan Porwanas XI 2013 di daerah ini. \"Bantuan yang diberikan oleh pemprov dan masyarakat Kalsel perlu dibalas dengan baik oleh wartawan,\" ujarnya.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: