Minta Ekspor Ditingkatkan, Dahlan Kumpulkan Perwakilan BUMN di New York
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tadi malam mengadakan pertemuan dengan perwakilan-perwakilan BUMN di New York, seperti BRI, BNI dan PTPN XII.
\"Pak Dahlan ingin mendiskusikan apa yang bisa lebih diperbuat untuk memperkuat pasar Indonesia di USA,\" ujar Kepala Humas Kementerian BUMN Faisal Halimi melalui keterangan tertulisnya, Jumat (6/9).
BRI kini memiliki delapan staf di New York dan BNI memiliki 23 staf. Jumlah staf tersebut menurut Dahlan berkurang drastis dibanding sebelum krisis tahun 1998. Dan akibat krisis moneter, omset BRI turun 40 persen.
\"Tapi kini sudah pulih kembali. Bahkan sudah lebih tinggi dari sebelum krisis dengan staf yang lebih kecil. BNI juga sudah mulai pulih meski belum mencapai puncaknya kembali,\" terang Dahlan.
Karena masalah BNI dan BRI tak terlalu parah, dalam pertemuan itu, kata Faisal, Dahlan lebih memfokuskan diri pada potensi perwakilan PTPN XII apakah ekspor kopi Indonesia bisa kembali ditingkatkan.
Menanggapi hal itu Dirut PTPN XII Irwan Basri memaparkan ekspor kopi Arabika tahun lalu. Ekspor kopi Arabika dari PTPN XII ke USA 378 ton, Jerman 377,1 ton, Belanda 288 ton, Italia 180 ton, United Kingdom 108 ton, Mexico 36 ton, Australia 18 ton, Norwegia 16,5 ton.
\"Totalnya jadi 1.401,6 ton. Untuk ekspor kopi Robusta, ke Italia 774 ton, Jepang 90 ton, Belgia 72 ton, Belanda 42 ton, Jerman 36 ton, United Kingdom 36 ton. Total 1.050 ton. Total keseluruhan ekspor kopi tahun lalu 2.451,6 ton,\" saut Irwan.
Maka itu, bekas Dirut PLN ini meminta perwakilan di New York tidak hanya menangani kopi dari PTPN XII, tapi juga dari BUMN yang lain.
\"Rencananya Minggu sore (8/9) Pak Dahlan akan mengumpulkan para Dirut PTPN di Jakarta untuk membicarakan peningkatan ekspor hasil perkebunan. Pak Dahlan berpesan dengan menurunnya nilai rupiah sekarang ini ekspor Indonesia harus lebih meningkat,\" tegas Faisal. (chi/jpnn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: